Home Blog Page 60

Menilik Perspektif Media dan Warganet dalam Kasus Kerusuhan PT GNI

Pada Sabtu malam 14 Januari 2023 lalu terjadi kerusuhan di pabrik smelter milik PT Gunbuster Nickel Industry (GNI), Kabupaten Morowali Utara, Sulawesi Tengah. Kerusuhan ini ramai diberitakan media massa daring dan jadi perbincangan di media sosial Twitter. Sejumlah informasi yang belum terverifikasi beredar dan membawa prespektif yang berbeda dibandingkan infomasi resmi pada pemberitaan media massa daring.

Kerusuhan tersebut dipicu oleh bentrokan antara pekerja asing dengan pekerja lokal. Akibatnya jatuh dua korban jiwa pekerja PT GNI yang terdiri dari 1 pekerja asing dan 1 pekerja lokal. Selain itu sejumlah fasilitas smelter dan kendaraan polisi terbakar buntut dari bentrokan ini.

Peristiwa ini mendapat sorotan khusus dari media massa melalui pemberitaan di media massa daring. Netray menemukan bahwa selama periode 11 hingga 17 Januari 2023 terdapat 881 artikel yang diterbitkan oleh setidaknya 86 portal berita daring dalam negeri.

Gambar 1. Statistik media massa isu kerusuhan pt gni

Netray mendeteksi bahwa sebagian besar berita terhitung sebagai berita dalam kategori hukum (law), yaitu sebanyak 428 artikel. Kategori pemberitaan terbanyak kedua adalah finance&insurance, yakni sejumlah 169 artikel. Kerusuhan ini juga kerap diberitakan dalam kategori government dengan 158 berita dan 92 berita dalam kategori disaster.

Selama sepekan, pemberitaan yang mengandung kata kunci pt gni mulai muncul pada Minggu 15 Januari 2023. Atau keesokan hari setelah peristiwa kerusuhan terjadi pada malam sebelumnya. Akan tetapi intensitas pemberitaan pada tanggal hari tersebut masih sangat rendah, yakni sebanyak 97 artikel berita saja. Kuantitas pemberitaan baru memuncak sehari setelahnya, yakni pada Senin 16 Januari 2023 dengan jumlah 531 artikel.

Gambar 2. Peak Time pemberitaan kerusuhan pt gni

Peristiwa kekerasan semacam ini membuat sebagian besar sentimen pemberitaan dikuasai sentimen negatif. Netray menemukan bahwa 537 berita, dari total 881, merupakan berita dengan sentimen negatif. Sedangkan sekitar 260 artikel saja yang terindeks dengan sentimen positif.

Gambar 3. Sentimen pemberitaan isu kerusuhan pt gni

Sejumlah isu menjadi fokus pemberitaan media massa terkait peristiwa kerusuhan ini. Pasca peristiwa, hal utama yang perlu dijelaskan ke publik adalah motif kerusuhan di PT GNI. Pemerintah melalui Kementerian Tenaga Kerja (Kemnaker) telah melakukan investigasi terkait apa motif utama kerusuhan yang sampai merenggut korban jiwa tersebut.

Gambar 4. Contoh berita tentang pemicu kerusuhan

Pemerintah mengklaim bahwa kerusuhan ini dipicu ajakan aksi mogok dari pekerja PT GNI. Aksi mogok ini merupakan buntut dari gagalnya kesepakatan antara pekerja dengan pihak perusahaan yang dimediasi di Disnakertrans setempat. Pekerja pada saat itu membuat setidaknya tiga poin tuntutan, yakni K3, pengupahan, dan PHK. K3 atau keselamatan kerja memang menjadi masalah yang sangat serius di PT GNI karena sering terjadi kasus kecelakaan hingga berujung kematian.

Gambar 5. Masalah K3 menjadi alasan protes

Tanggapan Warganet Twitter atas Kerusuhan PT GNI

Selain memantau pemberitaan media massa, Netray juga menelisik perbincangan warganet terkait masalah ini. Pemantauan dilakukan selama periode 12 Januari hingga 18 Januari 2023. Perbedaan satu hari periode pemantauan ini untuk menangkap reaksi warganet pasca peak time pemberitaan yang terjadi pada hari Senin 16 Januari 2023.

Hasilnya seperti yang sudah diprediksikan. Perbincangan warganet Twitter terkait kondisi PT GNI mulai muncul pada tanggal 15 Januari 2023. Akan tetapi puncak perbincangan baru terjadi 2 hari setelahnya yakni pada Selasa 17 Januari 2023. Atau sehari setelah puncak pemberitaan di media massa daring.

Gambar 6. Peak time dan statistik pemantauan perbincangan warganet

Netray menemukan setidaknya 21.526 twit dari warganet diunggah selama periode pemantauan. Unggahan ini berhasil menarik reaksi dari warganet dalam bentuk impresi dengan total 76,3 juta kali melalui reply,retweet, dan favorites. Perbincangan warganet dengan kata kunci pt gni secara potensial dapat menjangkau 123,8 juta akun berbahasa Indonesia.

Perbincangan ini didominasi oleh unggahan dengan sentimen negatif, yakni sebanyak 9.460 twit. Sedangkan unggahan dengan sentimen positif terpantau sebanyak 2.339 twit saja. Netray menemukan bahwa dominasi sentimen negatif ini dipengaruhi oleh perspektif yang cenderung chauvinistik dari warganet kala melihat peristiwa.

Gambar 7. Sentimen twit warganet menanggapi peristiwa kerusuhan

Istilah-istilah yang menjurus pada konfrontasi antara pribumi dan non pribumi, seperti pada kata china, pribumi, lokal, dan asing, terpantau cukup sering digunakan dalam perbincangan. Hal ini ditengarai karena bentrokan di PT GNI terjadi antara TKI dan TKA asal Cina. 

Gambar 8. Kata yang paling sering disebut

Akun seperti @Kopipait__78, @Been4Q59, @QaillaAsyiqah, dan @Mukidi_alNgibul merupakan akun-akun yang meramaikan perbincangan menggunakan narasi anti Cina. Impresi yang mereka kumpulkan terhitung tinggi, seperti @Been4Q59 yang mendapat 3.317 impresi dan 3.348 impresi untuk akun @Kopipait__78, meskipun tidak menjadi yang paling tinggi.

Gambar 9. Twit dengan perspektif chauvinis

Impresi terbanyak dalam pemantauan perbincangan ini diraih oleh akun @miskinilmu dengan jumlah 44.248 total impresi. Akun ini menyebutkan bahwa pemicu bentrok di PT GNI salah satunya adalah kasus Nirwana Selle, seorang seleb TikTok yang meninggal karena terjebak mesin crane milik PT GNI yang terbakar. Dari kasus ini para pekerja menuntut adanya perbaikan kesehatan, keselamatan, dan kesejahteraan karyawan.

Gambar 10. Akun yang meraup impresi terbanyak

Simak analisis terkini dan mendalam lainnya di analysis.netray.id. Untuk melakukan pemantauan terhadap isu yang sedang berkembang sesuai kebutuhan secara real time dapat berlangganan atau menggunakan percobaan gratis di netray.id.

Editor: Irwan Syambudi

Erick Thohir Dominasi Pemberitaan & Perbincangan di Twitter Soal Bursa Ketum PSSI

0

Pendaftaran bakal calon Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (Ketum PSSI) telah berakhir pada 16 Januari 2023 pukul 18.00. Di antara beberapa nama yang masuk dalam bursa calon Ketum PSSI nama Erick Thohir paling santer muncul dalam perbincangan di Twitter dan pemberitaan media massa online.

Nama Erick Thohir paling santer muncul di antara empat calon lain seperti La Nyalla Mattalitti Ketua DPD RI, Arif Putra Wicaksono CEO) Nine Sport Inc, Doni Setiabudi CEO Bandung Premier League, dan Fary Djemi Francis Komisaris Utama PT Asabri.

Dari deretan nama itu, La Nyalla adalah orang pertama yang mendaftar langsung ke Kantor PSSI di Gelora Bung Karno (GBK) Arena pada Jumat 13 Januari 2023. Dua hari kemudian Erick Thohir pun juga mendatangi langsung Kantor PSSI guna mendaftar sebagai bakal calon ketum. Kedua tokoh yang sudah cukup lama berkecimpung dalam dunia sepak bola ini menjadi sorotan warganet dan pemberitaan media online.

Mengutip kompas.com proses pemilihan ini sendiri masih panjang. Setelah ini ada proses verifikasi dari Komite Pemilihan (KP) pada 19-21 Januari 2023 yang hasilnya akan diumumkan pada 31 Januari 2023. Jika belum lolos verifikasi para bakal calon dapat mengajukan banding pada 1-3 Februari 2023. Pengumuman final calon petinggi PSSI akan diumumkan pada 6 Februari 2023 untuk kemudian bisa mengikuti Kongres Luar Biasa PSSI.

Netray ingin melihat sejauh mana reaksi warganet mengenai para bakal calon ketum PSSI ini. Dengan menggunakan kata kunci calon ketua umum && pssi serta calon ketum && pssi sepanjang 13-17 Januari 2023 ditemukan 9.167 twit dari 4.862 akun memperbincangkan topik ini. Dari kata kunci diperoleh 8,3 juta impresi yang menjangkau hingga kurang lebih 135,2 juta akun.

Gambbar 2. Jajaran Top Words
Gambar 3. Sampel Twit Kata Erick Thohir

Selama periode pemantauan perbincangan didominasi oleh nama Erick Thohir seperti yang tampak pada gambar 2 top words, kata erick thohir menjadi kata yang paling banyak disebut selain pssi, calon, dan ketua. Twit soal Erick Thohir didominasi oleh Erick yang mendaftar langsung ke GBK sebagai bakal calon ketum PSSI seperti yang terlihat pada Gambar 3.

Gambar 4. Sampel Twit tagar #bangkitbersamaet
Gambar 5. Opini Warganet

Selain itu tagar #bangkitbersamaet juga muncul cukup banyak. Tagar ini terkait dukungan dan pujian untuk Erick Thohir yang maju menjadi bakal calon ketum. Erick bahkan diantar Raffi Ahmad hingga Atta Halilintar yang juga pemilik klub sepak bola. Di sisi lain ternyata ia juga mendapat kritik dari Rocky Gerung namun justru warganet lebih membela sang Menteri BUMN ini, seperti pada contoh cuitan Gambar 5.

Gambar 6. Sampel Twit @Box2BoxBola
Gambar 7. Sampel Twit @GOAL_ID
Gambar 8. Sampel Twit @medioclub

Nama La Nyalla juga masuk jajaran meski tak sebanyak Erick. Hal ini terkait ia jadi pendaftar pertama seperti yang tampak pada akun @Box2BoxBola dan @goalID. Namun ia juga banyak mendapat nyiyiran dari warganet, salah satunya dari akun @medioclubID.

 Gambar 9. Sentimen Perbincangan Twitter
Gambar 10. Sampel Twit @idextratime
Gambar 11. Sampel Twit @garagarabola_

Sentimen positif mendominasi perbincangan topik. Top twit sentimen positif diwarnai oleh akun @idextratime yang menampilkan berita soal Ratu Tisha dan Erick Thohir menjadi calon Ketum PSSI. Meski kemudian akun ini meralat bahwa Ratu Tisha mendaftar sebagai calon waketum bukan calon ketum. Ratu Tisha yang pernah menjadi Sekjen PSSI ini juga diperkirakan akan dipasangkan dengan Erick Thohir, turut mewarnai jajaran twit positif seperti yang dituliskan akun @garagarabola_.

Gambar 12. Opini Warganet
Gambar 13. Opini Warganet

Sedangkan twit dengan sentimen negatif, warganet banyak mengkritik soal La Nyalla, yang pernah korupsi dan rangkap jabatan. Seperti yang dicuitkan oleh @gipxygip dan @leoalphamale. Adapula warganet yang megkritik secara lebih umum, ia menginginkan agar pengurus PSSI tidak diisi orang-orang lama yang sudah pernah menjabat agar bisa membenahi tata kelola PSSI, sperti yang dicuitkan @blueboulevardd.

Pemberitaan Soal Calon Ketum PSSI

Gambar 14. Statistik Pemberitaan Media Daring Isu Calon Ketum PSSI

Isu calon ketua umum PSSI tak hanya ramai di Twitter, media pemberitaan daring juga banyak menerbitkan berita terkait topik ini. Dengan menggunakan kata kunci dan periode yang sama terlihat 1.179 berita dari 124 media membahas topik ini. Banyaknya media yang mengangkat isu ini  menandakan bahwa kepemimpinan PSSI menjadi ujung tombak bagi dunia persepakbolaan Indonesia.

Gambar 15. Jajaran Top Persons
Gambar 16. Sampel Berita Liputan6
Gambar 17. Sampel Berita Antara

Dari kelima bakal calon ketum, Erick Thohir dalam pemberitaan menjadi tokoh yang paling banyak muncul. Nama Erick muncul dalam 896 berita atau 75 persen dari total berita selama periode pemantauan. Pemberitaan Erick sangat beragam dari mulai soal mendaftar menjadi ketum hingga tak melanggar aturan karena ia seorang menteri seperti yang tertulis pada portal Antara dan Liputan6.

Gambar 18. Sampel Berita Detik

Erick juga mendapat banyak dukungan seperti Raffi Ahmad, Atta Halilintar, hingga Kaesang Pangarep. Bahkan ia juga mengklaim telah mendapat dukungan dari 60 voters. Voters tersebut diantaranya dari Persib Bandung dan Persebaya Surabaya, PSIM Yogyakarta, Persekat Tegal, Sriwijaya FC, serta berbagai voters dari Asosiasi Provinsi. Hal ini seperti yang diberitakan oleh Detik.

Gambar 19. Sampel Berita Tribun News
Gambar 20. Sampel Berita Gatra

Kemudian calon ketum yang banyak diberitakan lainnya yakni La Nyalla Mattalitti. Ia disebut dalam 320 berita. La Nyalla sebelumnya pernah menjadi Ketum PSSI tahun 2015 – 2016 merasa punya utang yang belum diselesaikan sehingga berani kembali mencalonkan diri. Ia bahkan juga berjanji untuk memberantas mafia sepak bola di Indonesia. Seperti yang tampak dituliskan Tribunnews dan Gatra.

Gambar 21. Sampel Berita Okezone

Meski tak mendapat dukungan sebanyak Erick, La Nyalla mengaku telah mendapat dukungan dari 2 voters. Dukungan tersebut berasal dari Persela Lamongan dan Asprov PSSI Jatim. Ia sangat optimisme untuk naik mejadi Ketum PSSI, dang menyerahkannya kepada yang Maha Kuasa. Seperti yang dituliskan oleh Okezone.

Gambar 22. Sampel Berita Tribun News
Gambar 23. Sampel Berita Tempo

Nama lainnya yang banyak muncul dalam pemberitaan yaitu Doni Setiabudi. Doni muncul dalam 182 berita. Ia mendaftar pada hari terakhir periode pendaftaran (16/1) pukul 12.00. Tak hanya satu, ia mencalonkan diri dalam tiga posisi yaitu calon ketua umum, wakil calon ketua umum dan anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI. Hal ini tampak diterbitkan oleh Tempo dan Tribun News.

Gambar 24. Sampel Berita Kumparan

Doni berjanji jika terpilih sebagai ketum ia akan memisahkan operator Liga 1 dan Liga 2. Mengingat sekarang operator kedua Liga tersebut adalah PT LIB. Hal ini diperparah dengan kondisi keuangan PT LIB yang seret, di samping itu klub-klub juga tak memiliki uang untuk meneruskan kompetisi. Hal ini dituliskan oleh Kumparan.

Gambar 25. Jajaran Top Portal

Selama periode pemantauan banyak media yang meliput berita topik ini. Portal teratas terdapat Suara dengan 82 berita, Tribun News sebanyak 69 berita dan CNN Indonesia sejumlah 48 berita.

PSSI yang penuh dengan pasang surutnya dari tahun ketahun membutuhkan kebaruan dalam kepemimpinnanya. Warganet pun bahkan menginginkan agar jajaran pengurus tak diisi orang-orang lama yang pernah menjabat. Pemimpin baru pun sangat dinanti oleh publik untuk menyehatkan PSSI serta membuat inovasi agar dunia sepakbola Indonesia lebih maju.

Simak analisis terkini dan mendalam lainnya di analysis.netray.id. Untuk melakukan pemantauan terhadap isu yang sedang berkembang sesuai kebutuhan secara real time dapat berlangganan atau menggunakan percobaan gratis di netray.id.

Editor: Irwan Syambudi

Klub Moge Minta Masuk Tol, Warganet Tanggapi Sinis

0

Klub motor gede (moge) kembali menuai sorotan publik setelah permintaan untuk masuk tol ramai diberitakan media. Tak menampik isu ini, Presiden Motor Besar Club Indonesia (MBCI) Irianto Ibrahim pun mengiyakan hal tersebut. Sontak saja, banyak warganet yang turut “tergelitik” dengan permintaan komunitas yang sering mendapat stigma arogan ini.

Wacana moge masuk tol bukanlah menjadi hal baru. Menurut Irianto, usulan tersebut sudah lama tercetus, namun baru kali ini mulai mendapat respons dari pihak terkait. Meski demikian, keinginan tersebut pun kini nampak ‘mustahil’ terwujud lantaran tak sedikit publik yang tak setuju dengan hal tersebut.

Gambar 1 Sampel Berita
Gambar 2 Statement dalam Sampel Berita
Gambar 3 Statement dalam Sampel Berita

Melihat lebih dalam tanggapan publik terkait hal ini, Media Monitoring Netray memantau melalui kanal Twitter dengan kata kunci moge. Selama periode 9-15 Januari 2023 ditemukan sebanyak 4.923 twit yang mengandung kata kunci tersebut. Dari sekian twit, 2.840 di antaranya merupakan twit bersentimen negatif sedangkan 714 merupakan twit bersentimen positif. Topik ini santer diperbincangkan oleh lebih dari 2.932 akun. Bahkan perbincangan yang meraih impresi sebanyak 217,7 ribu reaksi ini mampu menjangkau hingga 77 juta akun.

Gambar 4 Statistik Perbincangan di Twitter

Di awal pemantauan, topik ini muncul dengan jumlah 346 twit dalam sehari. Lalu, memuncak di hari berikutnya dengan total 1.136 twit per hari. Twit dari portal berita CNN Indonesia yang diunggah pada 10 Januari 2023 mendapat ribuan impresi dari warganet sehingga hari tersebut menjadi peak time perbincangan.

Gambar 5 Peak Time Perbincangan di Twitter

Perbincangan bersentimen negatif bertambah banyak ketika warganet merasa terusik dengan pernyataan Irianto yang menyatakan bahwa pendapatan negara bertambah karena pajak pemoge lebih besar dibandingkan dengan pemotor lainnya. Selain itu, Irianto juga menambahkan dengan pembayaran pajak yang dinilai besar tersebut klubnya diklaim berhak mendapat prioritas yang salah satunya ialah diperbolehkan memasuki tol. Pernyataan tersebutlah yang semakin membuat geram warganet.

Gambar 6 Sampel Twit
Gambar 8 Sampel Twit

Twit-twit komplain atau keluhan warganet terkait hal ini juga menjadi salah satu penyumbang twit bersentimen negatif. Pada gambar di bawah ini, terlihat kumpulan kosakata yang terindentifikasi sebagai keluhan warganet perihal perbincangan moge. Salah satu komplain yang paling banyak ditwitkan oleh warganet ialah perihal ‘macet’.

Gambar 9 Jajaran Top Complain

Dari twit terpopuler terkait keluhan macet, warganet menyatakan jika sebelum moge memasuki area tol, kemacetan pun sudah sering terjadi di beberapa tol. Tak heran jika warganet kemudian menyangsikan kebijakan tersebut apabila pemerintah resmi memperbolehkan moge memasuki tol.

Tak hanya mengeluhkan perihal macet, warganet juga menyampaikan terkait bahaya kendaraan roda dua memasuki area tol. Hal tersebut dikaitkan dengan ketentuan kecepatan dalam berkendara di ruas tol. Menurut warganet, motor dengan kecepatan tinggi akan rawan mengalami kecelakaan.

Gambar 10 Sampel Twit
Gambar 11 Sampel Twit
Gambar 12 Sampel Twit

Tak melulu perihal keluhan, kritik warganet terhadap komunitas ini juga terjaring dalam pemantauan. Salah satu kosakata yang menjadi sorotan ialah ‘arogan’. Di mata warganet, pemilik moge identik dengan sifat yang arogan. Tak hanya itu, seperti yang dicuitkan oleh akun bernama Juragan_Hajat, selain arogan pemoge juga dinilai terkenal dengan sifatnya yang egois lantaran selalu ingin diprioritaskan.

Gambar 13 Jajaran Top Words
Gambar 14 Sampel Twit

Bahkan tak hanya komunitas ini yang menjadi sorotan terkait sifatnya yang arogan. Warganet juga membawa-bawa pemilik kendaraan roda empat mewah, seperti pajero dan fortuner. Sikap arogan pemoge juga disamakan dengan pemilik dua pemobil tersebut. Bahkan warganet melemparkan sindiran yang berisikan tentang kecocokan kedua pengendara ini apabila saling bertemu akan beradu perihal pajak.

Gambar 15 Sampel Twit
Gambar 16 Sampel Twit

Seperti yang telah diberitakan, publik memandang negatif pengendara motor gede tersebut lantaran beberapa kasus yang terjadi membuat ‘geleng-geleng’ kepala. Kasus kecelakaan hingga kekerasan akibat ulah pemoge menjadi sorotan lantaran dari kasus-kasus tersebut sebagian besar tak membuahkan hukuman yang dinilai setimpal.

Gambar 17 Sampel Berita
Gambar 18 Sampel Berita
Gambar 19 Sampel Berita

Menyatakan diri sebagai komunitas yang layak mendapat prioritas karena turut memberikan sumbangan pada negara melalui pajak, klub motor gede yang awalnya sudah memiliki stigma kini semakin mendapat sentimen negatif dari publik. Keinginan mendapat akses masuk tol dinilai publik sebagai hal yang berlebihan.

Simak analisis terkini dan mendalam lainnya di analysis.netray.id. Untuk melakukan pemantauan terhadap isu yang sedang berkembang sesuai kebutuhan secara real time dapat berlangganan atau menggunakan percobaan gratis di netray.id.

Editor: Winda Trilatifah

Beda Kecenderungan Respons di YouTube dan Twitter Soal Konten Anak Ricis

0

Ria Ricis kembali menjadi sorotan setelah dirinya mengunggah video bermain jetski dengan suami dan anaknya Moana yang masih berusia 5 bulan. Video ini menjadi perbincangan warganet yang pro dan kontra dengan aksi dari keluarga YouTuber tersebut. Meski dibanjiri kritik, konten video tersebut berhasil meraup jumlah viewers yang tidak sedikit.

Menariknya, pantauan Netray di dua kanal yakni YouTube dan Twitter memperlihatkan kecenderungan respons yang berbeda. Di YouTube, komentar bernada positif masih lebih dominanan sedangkan di Twitter, topik ini didominasi opini negatif. Tidak sedikit warganet yang mengkritik kalau Ricis juga memanfaatkan anaknya demi konten.

Untuk mengamati lebih jauh, Netray mengamati perbincangan warganet terkait topik ini di dua kanal media sosial, Youtube dan Twitter. Netray melakukan pemantauan ini selama periode 1-15 Januari 2024 dengan kata kunci moana.

Selama periode pemantauan, ditemukan sebanyakt 277 konten yang mengandung kata kunci Moana di YouTube dengan total view mencapai 13,8 juta, 661,9 ribu like, dan 17,5 ribu komentar. Dari jumlah total komentar tersebut lebih dari 7,6 ribu komentar bersentimen positif dan 6,4 ribu bersentimen negatif. Dari pantauan Netray, konten Moana yang paling banyak meraih impresi didominasi oleh konten Ria Ricis.

Gambar 1. Statistik monitoring YouTube kata kunci “moana

Terdapat tiga konten YouTube Ricis Official dengan jumlah penonton terbanyak. Di antaranya adalah konten Moana naik jetski yang meraih sebanyak 1,4 juta penonton, konten Moana naik perahu dengan 725 ribu penonton dan konten Moana naik ATV sebanyak 719 ribu penonton. Ketiga konten tersebut diunggah selama 3 hari berturut-turut di sekitar jam 3 sore. Selain itu, konten pendek atau YouTube short Ricis Story juga masuk dalam daftar view terbanyak topik Moana.

Gambar 2. Konten Moana dengan viewers terbanyak selama periode pantauan Netray

Viralnya konten Ria Ricis yang mengajak anaknya mengeksplore berbagai aktivitas ekstrem membuat warganet ramai berkomentar. Ada yang berkomentar dengan nada positif dan ada juga yang mengkritik. Komentar positif berisi kekaguman warganet akan kecerdasan dan tumbuh kembang Moana dan pujian untuk Ricis. Sementara komentar negatif berisi kekhawatiran terhadap kondisi Moana hingga warganet menilai Ricis melakukan aktivitas tersebut hanya untuk konten dan adsense.

Akibatnya, YouTuber dengan 30 juta subscriber tersebut mendapat kecaman dari berbagai pihak. Publik menyoroti aksi Ricis mengajak Moana yang baru berusia 5 bulan bermain jetski di lautan tanpa menggunakan pelampung. Publik figur lain pun ikut bereaksi atas aksi pasangan suami istri muda tersebut, termasuk di antaranya Nikita Mirzani yang menyampaikan kritik pedasnya. Tak sampai di situ, KPAI juga turut menegur aksi Ricis yang dinilai membahayakan tersebut.

Gambar 3. Reaksi masyarakat terhadap aksi Ricis

Jika ditilik lebih lanjut, komentar atau respons kontra Ricis di YouTube ditemukan paling banyak di menjelang akhir pemantauan. Sebelumnya, tren komentar konten Ricis didominasi sentimen positif seperti yang terlihat pada contoh tren setimen komentar video berjudul “Ricis Panik, Moana Mau Surfing Sama Papa Iyan, Ombak Gede Banget!” di bawah.

Kontenkan Moana, Ricis Banjir Hujatan di Twitter

Tak hanya di YouTube ramainya konten ini juga merambat hingga ke Twitter. Warganet ramai-ramai turut berkomentar terkait konten Ricis dengan Moana tersebut. Perbedaan yang signifikan adalah kecenderungan sentimen warganet Twitter kala menanggapi topik ini.

Gambar 4. IStatistik perbincangan topik “moana” di Twitter

Dengan periode yang sama, di Twitter ditemukan setidaknya 12,5 ribu twit dengan didominasi oleh sentimen negatif. Dari total tersebut, 5,4 ribu twit mengandung sentimen negatif dan 2,4 ribu sentimen positif. Sementara jumlah impresi pada topik ini mencapai 13,2 juta dan berpotensi menjangkau hingga 81,6 juta akun pengguna Twitter.

Konten Moana naik jetski yang diunggah pada 01 Januari 2023 ini memantik perbincangan warganet Twitter pada hari yang sama. Akan tetapi, lonjakan perbincangan secara signifikan terjadi pada 4 Januari 2023, setelah ketiga konten viral Ricis naik ke YouTube. Sebagaimana tampak pada Gambar 4 di bawah, perbincangan terkait Moana terus muncul hingga dua minggu setelahnya.

Gambar 5. Intesitas perbincangan warganet

Sejumlah kata seperti jetski, laut, konten, ekstrim, duit, dan berbagai kosakata lainnya tampak muncul dalam perbincangan warganet Twitter. Kata kasian, kaget, bangga, nyaman, dan seneng mewakili gambaran respons warganet ketika membicarakan konten Ricis. Bahkan, dalam deretan Top Complain, tampak kata goblok muncul sebanyak 35 kali dalam perbincangan topik ini.

Gambar 6. Kosakata populer

Apabila ditilik dari konten populer, sebagian besar berisi kritik atas aksi Ricis dan suami yang dinilai lalai dan membahayakan bayinya tersebut. Bahkan, ada warganet yang menduga Ricis terinspirasi dari tokoh kartun Disney yang bernama sama dengan bayinya tersebut sehingga Moana sejak dini sudah diajak mengenal air laut. Namun hal ini justru membuat warganet tak habis pikir terlebih saat melihat Moana di atas jetski tanpa mengenakan pelampung.

Gambar 7. Kritik warganet

Ramainya kritik warganet membuat topik ini dibanjiri oleh sentimen negatif dari warganet. Warganet juga merasa ngeri melihat adegan Ricis dan suaminya tersebut. Bahkan tidak sedikit warganet yang menyindir Ricis yang dinilai terlalu ugal-ugalan dalam menjaga buah hatinya.

Gambar 8. Kritik warganet

Moana yang menjadi trending topik Twitter berhasil membuat channel Ricis Official menjadi channel paling populer pada topik ini. Selain channel tersebut tampak berbagai channel Ricis lainnya, seperti Ricis Story, RICIS STORY, Rumah Ricis, dan The Ricis & Teamturut meraih impresi terbanyak pada kategori ini.

Gambar 10. Top Kategori

Sementara di Twitter akun @convomfs menjadi akun dengan popularitas tertinggi dari berbagai akun lainnya yang turut membahas Moana. Akun ini menjadi pemantik naiknya kembali perbincangan soal Moana pada 13 Januari 2023 setelah sebelumnya akun @AREAJULID memantik keramaian topik ini pada 4 Januari 2023.

Simak analisis terkini dan mendalam lainnya di analysis.netray.id. Untuk melakukan pemantauan terhadap isu yang sedang berkembang sesuai kebutuhan secara real time dapat berlangganan atau menggunakan percobaan gratis di netray.id.

Editor: Winda Trilatifah

Respons Warganet Tanggapi Pidato Megawati; Ngalor Ngidul hingga Show of Power

Pidato Megawati Soekarnoputri menjadi sorotan utama di acara HUT Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang ke 50 pada 10 Januari 2023 lalu. Acara yang diselenggarakan di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat ini juga dihadiri oleh Presiden Joko Widodo, Wapres Ma’ruf Amin, dan sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju.

Netray Media Monitoring lantas melakukan pemantauan di linimasa Twitter guna melihat respons warganet terkait pidato Bu Mega yang menuai sorotan di berbagai media. Pemantauan dilakukan selama sepekan sejak tanggal 7 Januari hingga 13 Januari 2023. Kata kunci yang digunakan antara lain seperti bu mega, megawati && pidato, dan mega && pidato.

Statistik Pemantauan Perbincangan Soal Pidato Megawati di Twitter

Total twit dengan kata kunci dari warganet yang berhasil dihimpun Netray terpantau sebanyak 14.589. Unggahan-unggahan tersebut mulai aktif sejak tanggal 10 Januari 2023 atau pada hari diselenggarakannya HUT PDIP. Perbincangan lantas memuncak pada tanggal 12 Januari 2023 dengan 4.854 twit selama 24 jam.

Gambar 1. Perbincangan pidato Megawati memuncak pada 12 Januari

Secara kuantitas, respons warganet atas topik perbincangan pidato Megawati terpantau meraup impresi sebanyak 20,1 juta kali dalam bentuk reply, retweet, hingga favorite. Secara potensial perbincangan ini dapat menjangkau setidaknya 112,6 juta akun berbahasa Indonesia.

Gambar 2. Total impresi dan potensi jangkauan perbincangan

Dari sudut pandang sentimen, respons publik terlihat didominasi oleh sentimen negatif. Terdapat perbedaan jumlah twit yang cukup signifikan. Antara lain ditemukan 3.268 unggahan dengan sentimen positif berbanding 5.999 unggahan dengan sentimen negatif. Akan tetapi pada dasarnya tetap bisa dirasakan adanya semacam pro kontra di tengah-tengah masyarakat sebagai imbas dari pidato Megawati.

Gambar 3. Tren sentimen dari unggahan warganet

Apabila dicermati lebih jauh, jumlah twit dengan sentimen positif sempat memuncak pada tanggal 11 Januari 2023 setelah sebelumnya merangkak naik sejak tanggal 9 Januari 2023. Bahkan jumlahnya sedikit di atas twit bersentimen negatif. Akan tetapi intensitas twit positif mulai berkurang pada tanggal 12 Januari 2023 hingga akhirnya kalah jumlah dengan twit bersentimen negatif.

Salah satu unggahan dari warganet yang mengamplifikasi sentimen negatif hingga dapat melampaui jumlah sentimen positif adalah unggahan dari akun @zoelfick. Unggahan yang diterbitkan pada tanggal 12 Januari ini mengomentari pernyataan Megawati terkait peran PDIP dalam mengangkat Joko Widodo sebagai presiden.

pidato megawati
Gambar 4. Twit dari akun @zoelfick

Menurutnya, apa yang disampaikan Megawati dalam pidatonya justru berkebalikan. Bukan Bu Mega, tetapi efek Jokowi yang membuat suara PDIP terangkat. Zulfikar Akbar mengaku bahwa ia merupakan salah satu orang yang memilih PDIP karena keberadaan Joko Widodo, bukan karena Megawati atau Puan (Maharani). 

Gambar 5. Akun dengan impresi terbanyak

Twit tersebut berhasil meraup impresi terbanyak dalam pemantauan dengan total 18.233 kali interaksi. Hingga 13 Januari @zoelfick telah menerima setidaknya 1.276 balasan dan 14.765 favorites.

Pada posisi kedua akun yang meraup impresi terbanyak terdapat akun @_mardial_. Akun ini berhasil mengumpulkan 12.485 total impresi dari perbincangan ini. Impresi ini didapat dari twit yang terpantau merupakan unggahan dalam format meme. Baginya, pernyataan Megawati bahwa “biar dia kerempeng, tetapi dia banteng” (merujuk Presiden Joko Widodo) adalah ungkapan yang memantik gelak tawa.

Gambar 6. Twit dari akun @_mardial_

Pro Kontra Warganet Menilai Pidato Megawati

Pro dan kontra masyarakat, yang diwakilkan oleh warganet, dapat ditelisik lebih jauh lagi dengan menyimak kata dengan frekuensi kemunculan terbanyak, yakni kata pidato. Dalam kaitannya dengan topik pidato Megawati, warganet juga menyebut nama Jokowi, Ganjar, Puan, Tasdi, hingga Bung Karno.

Gambar 7. Kata dengan frekuensi kemunculan tertinggi

Dari sana kita bisa melihat bagaimana pendapat publik terkait konten dan performa Megawati saat berpidato di depan anggota PDIP dalam rangka HUT partai yang ke 50.

Seperti twit bersentimen negatif dari akun media @geloraco yang isinya mengutip pernyataan pengamat politik Rocky Gerung. Rocky berpendapat bahwa retorika Megawati yang selalu membawa nama bapaknya, Soekarno, ia sebut sebagai bentuk politik identitas. Sentimen negatif juga dilayangkan akun @ekowboy2 yang melihat adanya perang terbuka antara Ganjar vs Megawati dari isi pidato tersebut.

Gambar 8. Sentimen negatif munculkan nama Bung Karno dan Ganjar Pranowo

Selain menyebut nama Joko Widodo dan Bung Karno dalam pidatonya, Megawati juga menyebut sejumlah nama lain seperti Tasdi, nama mantan supir truk yang sempat menjadi bupati di suatu daerah. Ada kemungkinan Tasdi yang dimaksud adalah mantan Bupati Purbalingga yang pernah ditangkap KPK.

Gambar 9. Nama mantan bupati Purbalingga Tasdi

Ekspresi pro tampil dari twit milik @mazzini_gsp dan @yoeskenewas yang membuat ramai perbincangan. Mazzini mengapresiasi isi pidato Megawati yang sempat menyinggung women empowerment melalui sejumlah cerita. Namun sayang menurut pemilik akun narasi ini tidak cukup berdengung di ruang publik. 

Gambar 10. Twit dengan sentimen positif

Sementara itu, Yoes C. Kenawas mencatat bahwa Megawati menunjukkan power-nya ketika ia masih didengar presiden, wapres, menteri, dan ribuan kader meskipun sebagian pidatonya adalah curhat ngalor ngidul. Di bawah ini adalah contoh-contoh lain dari pro dan kontra publik yang berhasil ditangkap Netray Media Monitoring.

Gambar 11. Pro dan kontra warganet

Simak analisis terkini dan mendalam lainnya di analysis.netray.id. Untuk melakukan pemantauan terhadap isu yang sedang berkembang sesuai kebutuhan secara real time dapat berlangganan atau menggunakan percobaan gratis di netray.id.

Popularitas Partai Politik di Media Massa Online & Twitter Periode 6-12 Januari 2023

Netray melakukan pemantauan popularitas partai politik (parpol) berdasarkan penyebutan atau mention nama parpol di media massa online dan Twitter. Merujuk pada putusan KPU terkait partai-partai yang lolos verifikasi, Netray kembali memasukkan Partai Ummat dalam pemantauan terbaru.

Terdapat 15 parpol terpopuler selama periode pemantauan sepekan dari 6-12 Januari 2023. Berdasarkan pantauan Media Monitoring Netray, periode ini Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) berhasil menduduki peringkat 1 menggeser Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang pada pekan lalu ada di urutan satu. PDIP pekan ini turun di posisi 2 disusul Demokrat, Nasdem, dan Gerindra.

Dari pantauan Netray, naiknya penyebutan untuk PKB terjadi secara masif di Twitter khususnya pada periode 10-12 Januari yang berisi dukungan positif untuk Muhaimin Iskandar dan PKB secara umum. Meskipun di media pemberitaan PDIP unggul, jumlah penyebutan untuk PKB di Twitter jauh lebih besar daripada PDIP sehingga menempatkan namanya di urusan satu.

Simak analisis terkini dan mendalam lainnya di analysis.netray.id. Untuk melakukan pemantauan terhadap isu yang sedang berkembang sesuai kebutuhan secara real time dapat berlangganan atau menggunakan percobaan gratis di netray.id

Infografis: Dany Massaro/ Editor: Irwan Syambudi

Popularitas Tokoh Politik di Media Sosial & Media Massa 6-12 Januari 2023

Berdasarkan pantauan Netray, nama Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo mengisi 3 besar tokoh politik populer yang paling banyak disebut di media massa dan media sosial (Twitter, Instagram, YouTube dan TikTok) selama periode 6-12 Januari 2023. Sementara urutan empat dan lima diisi oleh Anies Baswedan dan Erick Thohir.

Jika dilihat dari periode sebelumnya, minggu ini AHY dan Prabowo Subianto naik peringkat. AHY naik dua peringkat menggantikan Anies Baswedan di urutan 1 dan Prabowo naik dua peringkat menggeser Ganjar Pranowo di urutan 2. Dari pantuan Netray, naiknya penyebutan untuk AHY dipicu oleh melonjaknya perbincangan soal AHY di Twitter pada 11 dan 12 Januari dengan sejumlah tagar, seperti #DemokratS14P.

Di tanggal tersebut twit per harinya mencapai 15-25 ribu sementara di tanggal lain rata-rata twit soal AHY hanya di angka 5 ribuan. Tak hanya tagar positif, tagar negatif untuk AHY juga naik di periode tersebut, seperti AHYgagalnyapres, AHYasalbicara, hambalangmangkrak, sbymangkrakahyasbun. Sedangkan Prabowo naik peringkat di urutan 2 karena pada periode ini penyebutan untuknya meningkat terutama di News dan Twitter, bahkan lebih tinggi daripada Anies Baswedan yang pada periode ini anjlok hingga peringkat 4

Simak analisis terkini dan mendalam lainnya di analysis.netray.id. Untuk melakukan pemantauan terhadap isu yang sedang berkembang sesuai kebutuhan secara real time dapat berlangganan atau menggunakan percobaan gratis di netray.id

Infografis: Dani/ Editor: Irwan Syambudi

Mengamati Popularitas Konten Parenting di Media Sosial

0

Pengasuhan anak atau parenting menjadi topik yang menarik bagi orang tua atau calon orang tua. Kebanyakan dari para orang tua tak ingin melakukan kesalahan dalam membesarkan buah hati mereka. Tak heran bila kebanyakan dari para calon maupun orang tua mempelajari berbagai cara atau pola pengasuhan anak yang kini dapat diakses dari berbagai media, termasuk melalui media sosial yang menawarkan konten parenting dari beragam sudut pandang.

Netray mengamati popularitas topik seputar parenting di media sosial seperti YouTube, TikTok, hingga Instagram selama periode 12 Desember 2022 sampai dengan 10 Januari 2023. Dengan menggunakan kata kunci parenting, parenting anak, dan tips parenting, berikut gambaran statistik konten soal parenting di tiap media sosial.

Pada grafik di atas tampak hasil dari pantauan Netray yang menunjukkan perbandingan jumlah konten di setiap kanal media sosial. Di Instagram, jumlah konten terkait parenting mencapai 1.466, sedangkan di YouTube sebanyak 405 konten, dan di TikTok terdapat 168 konten. Secara total Instagram memiliki total konten yang lebih banyak dibanding dengan dua kanal media sosial lainnya. Untuk mengamati lebih jauh berikut hasil monitoring Netray.

parenting
Gambar 1. Infografik Instagram

Dari 1.466 jumlah konten tersebut, 708 di antaranya bersentimen positif dan 39 bersentimen negatif. Adapun jumlah impresi pada topik ini sebanyak 26,8 ribu dengan berpotensi menjangkau 17,7 juta akun pengguna Instagram.

Sementara di Youtube dengan periode yang sama jumlah konten terkait parenting sebanyak 407 video dengan jumlah viewers mencapai 25 juta dan mendapat 645,6 ribu like. Sebanyak 407 konten tersebut setidaknya mendapat 15,6 ribu komentar yang 7.707 di antaranya bersentimen positif dan 2.360 komentar bersentimen negatif. Jumlah tersebut juga menunjukkan bahwa tak hanya di Instagram konten terkait parenting juga menjadi konten yang kerap diunggah oleh pengguna YouTube.

Gambar 2. Infografik YouTube

Selama periode pantauan Netray ditemukan 161 konten terkait parenting yang telah dibagikan ke 791,8 ribu pengguna TikTok dan diputar sebanyak 302,6 juta kali. Adapun jumlah like mencapai 42,3 juta dan mendapat komentar sebanyak 221,9 ribu.

Gambar 3. Infografik TikTok

Meski secara total TikTok memiliki jumlah yang lebih sedikit namun secara impresi konten parenting di TikTok memiliki jumlah yang lebih besar. Di TikTok dari 161 total konten parenting memiliki impresi sebanyak 43,3 juta sedangkan di Instagram dari 1.466 konten hanya memiliki impresi sebanyak 26,8 ribu.

Konten Parenting Populer di Media Sosial

Sebagai media sosial berbasis gambar dan video, konten terkait parenting banyak beredar di Instagram. Banyak warganet yang memanfaatkan hal tersebut sebagai sumber informasi terkait pola asuh anak, terutama para ibu muda yang baru memasuki dunia parenting dan membutuhkan banyak informasi. Konten yang dikemas dengan menarik dan ringan tersebut dapat menjadi alternatif sumber informasi baru.

Pada Gambar 4 di bawah tampak beberapa konten populer terkait parenting, mulai dari membahas model parenting artis Nikita Willy, inner child yang mempengaruhi karakter dan perilaku anak, hingga tips mencetak anak soleh.

Gambar 4. Konten parenting populer di Instagram

Konten soal model parenting Nikita Willy yang melarang buah hatinya menggunakan gadget unggahan akun @ideparentingtop menjadi yang paling banyak meraih interaksi dengan total 1.365 like dan 52 komentar. Soal inner child pun dibahas oleh akun parenting @parentingofficia dengan total 551 like dan 10 komentar. Model parenting yang memiliki latar belakang Islami juga banyak diminati, seperti yang diunggah oleh akun @nabawi_homeschooling dengan total 1.308 like dan 9 komentar.

Sementara itu, di kanal YouTube sejumlah konten populer soal pengasuhan anak berbasis bahasa Indonesia paling banyak berasal dari YouTube short. Salah satu konten tersebut diunggah oleh akun InfoParenting dan Ranita Okta. Keduanya membagikan tips parenting seperti cara mengatasi bayi gumoh atau muntah dan pertolongan saat bayi tersedak.

Gambar 5. Konten parenting populer di YouTube

Di sisi lain, ditemukan pula konten yang membahas gaya parenting seorang publik figur yang sempat menjadi sorotan, yaitu Ria Ricis masuk dalam deretan konten populer terkait kata kunci parenting. Konten yang membagikan catatan penting untuk para orang tua dalam mengajarkan anak berenang tersebut mendapat 11,7 ribu dan 127 komentar.

Sebagaimana telah dipaparkan sebelumnya, jangkauan jumlah impresi dari tiga kanal media terbanyak terdapat di TikTok. Hal ini juga dapat diamati dari ketiga konten populer pada Gambar 6. Bahkan salah satu konten parenting tersebut mendapat jumlah like mencapai 125,1 ribu. Konten tersebut diunggah oleh akun @oureverydaythings pada 14 Desember 2022 dan dibagikan ke 8,4 ribu pengguna TikTok.

Gambar 6. Konten parenting populer di TikTok

Konten parenting lainnya diunggah oleh akun @mamabercerita, konten tersebut menampilkan seorang dokter yang membagikan tips agar perut bayi tidak kembung. Konten ini pun telah dibagikan ke 774 pengguna TikTok, mendapat 17,6 ribu like, dan 174 komentar.

Konten terkait parenting beredar luas di berbagai kanal media sosial dan menjadi lahapan bagi para ibu muda, khususnya Gen Z. Beredarnya berbagai konten pola asuh anak tersebut tentu menjadi sumber informasi alternatif di saat orang tua baru ingin tahu cara mengasuh buah hati dengan baik. Namun informasi yang tersedia dan menyebar luas ini juga dapat menjadi pedang bermata dua yang dapat memicu persoalan lainnya.

Seperti yang disinggung di awal, konten YouTuber Ria Ricis yang mengajak anaknya bermain jetski di laut mendapat beragam komentar. Ada yang tidak masalah selama semuanya aman dan ada yang mengkhawatirkan kondisi anaknya hingga keresahan akan adanya orang tua di luar sana turut meniru gaya parenting Ricis yang dinilai berlebihan tersebut.

Seperti dilansir melalui laman liputan6.com bahwa media sosial juga turut memengaruhi mental ibu muda yang kini menjadi fenomena baru. Studi Priory Group menunjukkan sebanyak 40 persen dari 1.000 orang tua menganggap gambaran ideal parenting yang tersebar di sosial media telah memicu kecemasan mereka. Menurut studi Cornell University, para ibu merasa lebih stres menjalani peran sebagai orang tua, salah satunya lantaran selalu ingin menyesuaikan image mereka dengan konsep “ibu yang baik”.

Media sosial memang selalu mampu memberikan informasi yang tidak terbendung namun banyak informasi tersebut justru akan menjadi persoalan jika secara psikologi masyarakat tidak dapat mengelola dan bertahan di derasnya arus informasi tersebut.

Simak analisis terkini dan mendalam lainnya di analysis.netray.id. Untuk melakukan pemantauan terhadap isu yang sedang berkembang sesuai kebutuhan secara real time dapat berlangganan atau menggunakan percobaan gratis di netray.id.

Editor: Winda Trilatifah

Perbincangan Soal HUT PDI-P, Ganjar Pranowo Dominan Disebut Sebagai Bakal Capres 2024

HUT Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) ke-50 tuai sorotan. Prediksi publik terkait bakal adanya pengumuman capres 2024 yang akan diusung PDI-P di momen HUT PDI-P tersebut pupus setelah acara tersebut ternyata hanya berisikan rangkaian pidato dari Ketum Megawati dan Presiden Jokowi. Meski demikian, seruan dukungan terhadap Ganjar sebagai bakal capres PDIP terlihat ramai digemakan di kanal Twitter pada momen tersebut.

Dilaksanakan pada Selasa, 10 Januari 2023 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, ulang tahun perayaan setengah abad PDI-P dihadiri oleh para kader serta sembilan menteri Kabinet Indonesia Maju (KIB) yang berasal dari kader PDIP dan menteri non-parpol. Pidato Ketum Megawati yang penuh dengan sorak sorai dari para tamu undangan menjadi sorotan publik bahkan menjadi trending Twitter dalam dua hari berturut-turut.

Untuk melihat seberapa besar media massa dan warganet menyoroti hal tersebut, Media Monitoring Netray melakukan pemantauan dengan kata kunci HUT && PDI pada dua kanal, yakni News dan Twitter. Pertama, pada kanal News ditemukan sebanyak 1.920 artikel yang menggunakan kata kunci tersebut pada periode pemantauan 5-11 Januari 2023. Berita-berita ini telah diterbitkan oleh 141 media massa Indonesia.

Gambar 1 Statistik Pemberitaan Media

Topik ini telah muncul sejak awal pemantauan, yakni 5 Januari 2023. Pada awal pemantauan, kata kunci ini dibahas dalam artikel yang berisikan tentang permohonan izin PDI-P kepada Gubernur DKI Jakarta untuk membuat acara perayaan HUT tersebut. Pemberitaan terus merangkak naik hingga mengalami puncak pemberitaan di tanggal 10 Januari 2023 yang bertepatan dengan hari penyelenggaraan.

Gambar 2 Peak Time Pemberitaan

Megawati menjadi pusat pemberitaan media lantaran pidatonya yang ternyata belum mendeklarasikan siapa sosok capres yang akan diajukan PDI-P dalam Pilpres 2024. Selanjutnya, nama yang menjadi sorotan ialah Presiden Jokowi yang turut hadir dan memberikan pidatonya pada acara tersebut. Lalu, di urutan ketiga terdapat Hasto Kristiyanto selaku Sekjen PDI-P. Keempat terdapat nama Puan dan kelima Ganjar Pranowo.

Gambar 3 Jajaran Top People

Puan Maharani digadang-gadang memiliki peluang sebagai sosok yang akan dipilih Megawati dalam Pilpres 2024. Beberapa artikel menyebutkan bahwa pidato yang didominasi dengan perbincangan kesetaraan perempuan menjadi isyarat jika Puan lah yang akan menjadi pilihan PDI-P. Melansir dari Suara, Sekjen PDI-P memberikan keterangan bahwa segala ucapan Megawati saat HUT PDIP kemarin bisa saja menjadi sinyal capres.

Gambar 4 Sampel Berita
Gambar 5 Sampel Berita

Namun menariknya, dalam jajaran Hot Issue Netray, justru nama Ganjar Pranowo mendominasi pemberitaan ini. Ganjar yang sempat dirumorkan tak memiliki hubungan baik dengan partai ini justru mendapat sentimen positif pada topik ini. Pemberitaan Ganjar yang berkaitan dengan kata kunci ini didominasi dengan pemberitaan perihal dukungan agar Ganjar dipilih dan maju dalam Pilpres 2024.

Gambar 6 Ho Issue
Gambar 7 Sampel Artikel Ganjar Pranowo

HUT PDI-P dalam Kanal Twitter

Sama ramainya dengan kanal News, topik terkait HUT PDI-P juga menuai sorotan warganet. Bahkan selama dua hari terakhir topik ini mampu bertahan dalam jajaran trending topic di Twitter. Memantau dengan kata kunci dan periode pemantauan yang sama dengan kanal News, Netray menemukan sebanyak 1.965 twit yang menggunakan kata kunci tersebut.

Perbincangan soal HUT PDI-P dicuitkan oleh kurang lebih seribu akun yang berpotensi menjangkau hingga 96,8 juta akun. Topik ini banyak mendapat atensi dari warganet, terlihat dari jumlah impresi yang mencapai 116,9 ribu reaksi.

Gambar 8 Statistik Perbincangan Twitter

Sama halnya dengan kanal News, isu ini mulai diperbincangkan warganet sejak hari pertama pemantauan. Perbedaannya ialah apabila di media pemberitaan puncak artikel terjadi pada hari H yakni 10 Januari 2023, di kanal Twitter ini lonjakan perbincangan baru terjadi pada 11 Januari 2023 atau sehari pasca perayaan. Namun, arah perbincangan terkait kata kunci ini sama seperti di media pemberitaan, yakni didominasi oleh twit bersentimen positif.

Gambar 9 Peak Time dan Sentiment Trend

Perayaan ulang tahun ke-50 partai berlambang banteng ini turut mendapat simpati dan ucapan selamat dari warganet Twitter. Tak sedikit warganet yang memberikan ucapan kepada Partai yang dinaungi oleh Megawati. Harapan dan doa baik disematkan warganet dalam twit yang mereka tujukan kepada PDI-P. Sehingga twit-twit inilah yang menjadi penyumbang sentimen positif pada kata kunci ini.

Gambar 10 Sampel Twit
Gambar 11 Sampel Twit

Hal yang menarik selanjutnya adalah, baik media pemberitaan maupun warganet Twitter kompak menaikkan nama Ganjar pada momen ini. Nama Ganjar mendominasi perbincangan warganet pada topik perayaan HUT PDI-P. Hal ini dapat diamati dari pantauan Top Words dan Top People topik HUT PDIP pada gambar di bawah.

Gambar 12 Ganjar Mendominasi Topik

Selain Megawati can Presiden Joko Widodo, Ganjar Pranowo paling banyak disebut. Sebagai tokoh politik yang masuk radar perbincangan soal capres 2024, namanya lebih banyak disebut ketimbang kandidat lain, seperti Puan Maharani misalnya. Kata ‘ganjar’ menduduki jajaran Top Words dan Top People.

Twit terpopuler dari subtopik ini pun berisikan dukungan terhadap Ganjar. ‘Jarji-Jarbeh’ atau Ganjar siji Ganjar kabeh menjadi yel-yel dukungan dari simpatisan Ganjar yang turut dicuitkan kembali oleh warganet. Twit-twit inilah yang juga menjadi penyumbang sentimen positif pada topik ini.

Gambar 13 Sampel Twit
Gambar 14 Sampel Twit

Perayaan ulang tahun PDI-P yang sempat digadang-gadang akan menjadi momen deklarasi pada akhirnya kembali membuahkan tanda tanya publik yang masih menantikan hal tersebut. Dua sosok terkuat yang dinilai menjadi pilihan Megawati dalam ajang Pilpres 2024 menjadi tokoh utama dalam pemberitaan media. Sejumlah media menyoroti Puan Maharani kala menerka sinyal dalam pidato yang disampaikan Ketum PDI-P. Di sisi lain, mention dan dukungan untuk Ganjar Pranowo pada momen tersebut menggema lebih kencang ketimbang penyebutan untuk tokoh politik lain.

Simak analisis terkini dan mendalam lainnya di analysis.netray.id. Untuk melakukan pemantauan terhadap isu yang sedang berkembang sesuai kebutuhan secara real time dapat berlangganan atau menggunakan percobaan gratis di netray.id.

Editor: Winda Trilatifah

Wacana Pemilu Tertutup Tuai Penolakan dari Banyak Pihak

Beberapa waktu terakhir elite politik ramai-ramai menolak wacana Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 dilaksanakan dengan sistem proporsional tertutup. Hal ini berawal dari beberapa orang kader PDIP yang mengajukan permohonan uji materi kepada Mahkamah Agung (MK) terkait Undang-Undang (UU) Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum (Pemilu), mengubah sistem proporsional terbuka menjadi pemilu tertutup.

Sebanyak 8 partai, yakni Golkar, Gerindra, Nasdem, Demokrat, PKB, PAN, PKS dan PPP kompak menyatakan pernyataan sikap menolak proporsional tertutup dan memiliki komitmen untuk menjaga kemajuan demokrasi di Indonesia yang telah dijalankan sejak era reformasi. Pernyataan sikap ini muncul ketika partai-partai tersebut mengadakan pertemuan di Hotel Darmawangsa, Jakarta Selatan pada, Minggu lalu (5/1). Di sisi lain, PDIP menjadi satu-satunya parpol yang mendukung dilaksanakanya pemilu dengan sistem proporsional tertutup.

Gambar 1. Statistik Perbincangan Twitter Isu Wacana Sistem Pemilu Proporsional Tertutup

Netray memantau topik ini menggunakan kata kunci pemilu&&tertutup selama periode 4-10 Januari 2023. Pada kanal Twitter ditemukan sebanyak 12,6 ribu twit dari 9.049 akun memperbincangkan soal sistem pemilu tertutup ini. Dari kata kunci tersebut, diperoleh 105,3 juta impresi yang menjangkau hingga kurang lebih 102,5 juta akun.

Gambar 2. Statistik Peak Time dan Sentimen Perbincangan Twitter

Perbincangan terlihat memuncak pada 5 Januari 2023 dengan twit bersentimen negatif mendominasi. Top twit negatif didominasi oleh akun para petinggi partai politik seperti Muhaimin Iskandar, Agus Harimurti Yudhoyono, hingga Hidayat Nur Wahid, seperti yang tampak pada jajaran top akun di Gambar 3.

Gambar 3. Jajaran Top Akun Twit Bersentimen Negatif

Top twit negatif tersebut menyuarakan tegas penolakan terhadap sistem pemilu proporsional tertutup. Seperti yang tampak dari akun @cakimiNOW dan @AgusYudhoyono. Bahkan akun @hnurwahid menilai sistem pemilu tertutup seperti membeli kucing dalam karung, karena rakyat hanya dapat mencoblos partai tanpa berhak mengetahui individu calon legislatif.

Gambar 4. Sampel Twit Top Akun

Tak hanya itu, akun Twitter resmi sejumlah partai politik juga ikut menyuarakan penolakan , seperti yang tampak pada akun @PDemokrat dan @Nasdem yang seperti di bawah ini.

Gambar 5. Twit Akun @PDemokrat
Gambar 6. Twit Akun @Nasdem

Akun @yanHarahap yang juga merupakan kader Partai Demokrat beropini bahwa sistem tersebut merupakan bentuk perampasan hak rakyat dalam negara demokrasi. Sebab, siapa saja dapat menjadi anggota DPR RI, termasuk orang-orang yang bermasalah atau dalam twitnya akun @NenkMonica menyebutnya sebagai orang “jeblok”.

Gambar 7. Opini Warganet

Sentimen positif juga masih berisi warganet yang setuju dengan penolakan seperti yang dicuitkan @Mdy_Asmara1701 sekaligus menjadi top twit bersentimen positif. Sentimen positif lainnya lebih cenderung setuju dengan sistem proporsional terbuka seperti yang dicuitkan oleh @gedeadnyanaa bahwa sistem tertutup hanya menguntungkan beberapa partai. Tsamara Amany, kader PSI melalui twitternya @TsamaraDKI menuliskan hal serupa, Pemilu terbuka mendorong parpol untuk regenerasi & memberi kesempatan tokoh daerah atau orang berkinerja bagus dan disukai masyarakat.

Gambar 8. Top Twit Sentimen Positif
Gambar 9. Opini Warganet

Di sisi lain, ada warganet yang setuju dengan pemilu tertutup karena lebih hemat biaya dan lebih sederhana; tinggal mencoblos nama partai. Hal ini seperti yang diungkapkan akun @didi_margo dan @mharywa.

Gambar 10. Opini Warganet

Sepanjang periode pemantauan, PDIP menjadi organisasi yang paling banyak disebut seperti yang tertera dalam daftar Top Organizations di bawah ini. PDIP banyak disebut karena menjadi satu-satunya partai yang setuju dengan pemilu tertutup. Akibatnya partai ini menuai banyak kritik seperti yang ditampilkan oleh akun @oposisicerdas. Bahkan Rocky Gerung berasumsi bahwa sikap PDIP menjadi agenda tersembunyi agar para mantan petinggi partai yang pernah melakukan tindakan kejahatan bisa kembali ke dunia politik.

Gambar 11. Jajaran Top Organization
Gambar 12. Twit Akun @OposisiCerdas
Gambar 13. Twit Akun @OposisiCerdas

Penolakan Pemilu Tertutup Dominasi Pemberitaan Media Daring

Isu penolakan wacana sistem proporsional tertutup juga banyak diberitakan media daring. Dengan menggunakan kata kunci dan periode yang sama ditemukan sebanyak 1.581 berita dari 130 media membahas isu ini dengan fokus pembahasan di kategori Politik.

Gambar 14. Statistik Pemberitaan Topik Pemberian SIstem Pemilu Tertutup

Airlangga Hartarto, Ketua Umum Partai Golkar menjadi subjek yang paling banyak disebut dalam pemberitaan selama periode pemantauan. Ia disebut sebanyak 336 kali. Hal ini terkait posisinya sebagai inisiator penolakan sekaligus juru bicara pada pertemuan sejumlah partai politik di Hotel Darmawangsa

Gambar 15. Jajaran Top People
Gambar 16. Sampel Berita Riau Mandiri

Kata pertemuan juga termasuk kata yang cukup banyak disebut selain sistem, proporsional dan partai. Hal ini terkait dengan pertemuan yang dilakukan oleh 8 parpol untuk menolak pemilu tertutup di Hotel Darmawangsa seperti yang tampak diberitakan oleh Harian Haluan.

Gambar 17. Kumpulan Kata yang Banyak Disebut
Gambar 18. Jajaran Top Portal

Tribun News menjadi media yang paling banyak memberitakan isu ini selama periode pemantauan. Tercatat sebanyak 79 berita muncul di portal ini. Berita soal penolakan partai terhadap pemilu tertutup mendominasi portal ini seperti yang tampak pada Gambar 20.

Gambar 19. Sampel Berita Tribun News

Selain itu pemaparan soal sistem proporsional terbuka dan tertutup juga cukup banyak diberitakan oleh portal ini. Menurut Dekan Fakultas Hukum Universitas Udayana, Dr. Putu Gede Arya Sumertha Yasa, sistem proporsional terbuka dalam pemilihan calon legislatif lebih menghadirkan semangat individualis. Caleg-caleg terpilih karena popularitas dan uang merupakan realita yang tidak dapat dibantah. Seperti yang tampak pada Gambar 21.

Gambar 20. Sampel Berita Tribun News

Sedangkan Analis Politik sekaligus CEO Voxpol Center Research and Consulting, Pangi Syarwi Chaniago mengatakan bahwa kekuatan sistem proporsional terbuka ada pada ‘figur’ kandidat populis, melemahkan partai politik, tidak ada pembelajaran dan tidak menghormati proses kaderisasi di partai politik. Sementara proporsional tertutup menguatkan institusi kelembagaan partai politik. Ia juga berpendapat bahwa menguatnya keinginan kembali ke pemilu tertutup boleh jadi karena rendahnya kualitas, kapasitas, mutu dan kompetensi 575 anggota DPR RI yang terpilih di periode sekarang. Seperti yang terlihat pada Gambar 22.

Gambar 21. Sampel Berita Tribun News

Mantan Wakil Presiden 2014-2019 Jusuf Kalla pun sepakat sistem proporsional terbuka. Ia mempunyai dua alasan, yakni agar masyarakat mengetahui siapa yang dia pilih. Kedua, individu calon legislatif bisa berkampanye sendiri. Sedang bila dibandingkan dengan pemilu tertutup, calon tidak berkampanye, tetapi partai yang berkampanye. Hal ini bisa dilihat pada Gambar 23.

Gambar 22. Sampel Berita Tribun News

Sedangkan Analis Komunikasi Politik Universitas Pelita Harapan (UPH) Emrus Sihombing menilai bukan masalah sistem pemilunya namun proses dalam internal partai politik. Ia mempertanyakan apakah proses di internal parpol tersebut mampu melahirkan para calon legislator berkapabilitas tangguh dan sama sekali tidak melakukan politik uang.

Pemilu dengan sistem proporsional tertutup ditentang banyak orang, sebaliknya pemilu terbuka menjadi opsi yang dinilai lebih baik karena telah digunakan sejak era reformasi. Terlebih Indonesia merupakan negara demokrasi yang menganut kedaulatan rakyat yang tentu menginginkan secara terbuka siapa saja yang menjadi wakil rakyatnya secara langsung.

Simak analisis terkini dan mendalam lainnya di analysis.netray.id. Untuk melakukan pemantauan terhadap isu yang sedang berkembang sesuai kebutuhan secara real time dapat berlangganan atau menggunakan percobaan gratis di netray.id.

Editor: Winda Trilatifah