Netray melakukan pemantauan popularitas partai politik (parpol) berdasarkan penyebutan atau mention nama parpol di media massa online dan Twitter. Parpol yang dipantau merujuk pada putusan KPU terkait partai-partai yang lolos verifikasi sebagai perserta Pemilu 2024.
Terdapat 15 parpol terpopuler selama periode pemantauan sepekan dari 30 Januari-5 Februari 2023. Berdasarkan pantauan Media Monitoring Netray, periode ini Partai Nasdem kembali menempati posisi pertama setelah sebelumnya sempat disalip oleh Partai Gerindra. Pekan ini giliran Gerindra yang harus turun di posisi kedua. Sementara posisi ketiga, keempat, dan kelima diduduki oleh PKS, Demokrat, dan PKB.
Naiknya penyebutan untuk Nasdem dan PKS pekan ini dipicu oleh pemberitaan dukungan PKS untuk Anies Baswedan sebagai bakal capres yang diusung oleh Nasdem pada 30 Januari 2023. Penyebutan untuk Nasdem dan PKS pun meningkat.
Simak analisis terkini dan mendalam lainnya di analysis.netray.id. Untuk melakukan pemantauan terhadap isu yang sedang berkembang sesuai kebutuhan secara real time dapat berlangganan atau menggunakan percobaan gratis di netray.id.
Kejahatan pembunuhan akhir-akhir ini sering terdengar di Indonesia mulai dari menggunakan senjata api hingga racun. Kasus terbesar yang menyita perhatian publik hingga saat ini adalah kasus pembunuhan Brigadir Joshua yang dilakukan oleh atasannya sendiri Ferdy Sambo, yang kala itu menjabat Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri. Namun ternyata ada sejumlah kasus pembunuhan lain menjadi perhatian publik.
Secara umum kasus kejahatan pada 2022 mengalami kenaikan. Menilik laporan Rilis Akhir Tahun Kepolisian Republik Indonesia, jumlah kejahatan (CT/ crime total) selama tahun 2022 mengalami peningkatan sebanyak 7,3% atau 276.507 perkara dibandingkan tahun 2021 yang hanya sebanyak 257.743 perkara.
Memang belum ada data spesifik yang menyebut kasus kejahatan terhadap nyawa, namun bila menengok ke belakang pada 2020 dan 2021 kejahatan terhadap nyawa atau pembunuhan mengalami peningkatan. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) pada 2020 ada 898 kasus kejahatan terhadap nyawa sedangkan pada 2021 ada 927 kasus.
Gambar 1. Grafik jumlah kejahatan indonesia 2022
Netray Media Monitoring ingin menyoroti seberapa banyak kasus pembunuhan yang terjadi di Indonesia di pemberitaan media daring selama 3 bulan terakhir. Netray mengecualikan kasus Ferdy Sambo dalam pemantauan untuk melihat bagaimana kasus pembunuhan lain di luar kasus Ferdy Sambo yang telah menjadi media darling sejak kasusnya terungkap medio Agustus 2022.
Gambar 2. Statistik pemberitaan isu pembunuhan
Hasil pantauan Netray menunjukkan total ada 16 ribu pemberitaan dari 212 media massa daring yang muncul. Dari ribuan berita itu mayoritas masuk kategori hukum, namun ada pula yang masuk kategori goverment, entertainment hingga disaster.
Gambar 3. Grafik Peak Time
Gambar 4. Jajaran Top Words
Selama periode pemantauan, puncak pemberitaan terjadi pada tanggal 20 Januari 2023. Pada hari itu berita kasus pembunuhan berantai mendominasi pemberitaan. Kasus pembunuhan yang dilakukan pria bernama Wowon juga menjadi yang paling banyak diberitakan selama 3 bulan ini terlihat dari kumpulan top words pada Gambar 4.
Gambar 4. Sampel berita Wowon cs
Wowon Erawan alias dukun Aki pria berumur 60 tahun ini melakukan pembunuhan bersama dua orang lainnya Solihin alias Duloh dan M Dede Solehudin. Kasus ini terkuak semenjak ditemukannya satu keluarga tewas akibat keracunan di Kampung Ciketing Udik, Kecamatan Bantar Gebang, Bekasi. Keluarga yang tewas tersebut merupakan istri dan anak Wowon sendiri seperti yang tampak diberitakan Metrotvnews.
Gambar 5. Sampel berita Wowon cs
Motif pembunuhan yang dilakukan Wowon, dikarenakan ketiga korban tersebut bahwa Wowon pernah melakukan pembunuhan dan penipuan. Penipuan yang dilakukan Wowon berupa modus penggandaan uang. Tidak hanya sampai di situ terdapat enam korban lainnya yang juga istri lainnya dan mertua Wowon termasuk dua tenaga kerja wanita yang menjadi korban penipuana. Wowon telah melakukan pembunuhan sejak tahun 2016 dan tidak ada pihak keluarga yang melapor.
Top Lokasi Pemberitaan Kasus Pembunuhan
Gambar 6. Jajaran Top Locations
Gambar 7. Sampel berita kasus Ecky
Jika dilihat berdasarkan top locations, lokasi teratas masih dirajai oleh kasus Wowon cs terlihat dari Bekasi, Jawa Barat, Cianjur. Bekasi juga menjadi lokasi kasus mutilasi yang dilakukan oleh Ecky Listantho. Ecky melakukan pembunuhan kepada Angela Hindriati sebagai teman dekatnya pada tahun. Setelah dibunuh kemudian jasad dimutilasi dan selalu dibawa saat ia berpindah dari kediaman. Pembunuhan dilakukan karena Ecky ingin menguasai harta Angela teruta Apartemen Taman Rasuna, Setiabudi, Jakarta Selatan seperti yang dituliskan portal berita Tempo.
Gambar 8. Sampel berita
Polisi berhasil menemukan jasad Angela di kontrakan Ecky yang berada di Tambun, Kabupaten Bekasi. Kasus ini terungkap karena Ecky dilaporkan menghilang oleh istrinya pada akhir tahun 2022 lalu.Selain itu keluarga Angela juga pernah melaporkan hilangnya Angela pada tahun 2019 lalu dan akhirnya ditemukan pada 2022 lalu.
Gambar 9. Sampel berita kasus Dhio
Magelang menjadi lokasi teratas selanjutnya terkait kasus pembunuhan. Kasus pembunuhan dengan menggunakan racun sianida dilakukan oleh pemuda di Mertoyudan, Magelang, Jawa Tengah, Dhio Daffa Syahdilla atau DDS (22). Ia meracuni minuman kedua orang tua serta kakaknya hingga meninggal pada akhir November 2022 seperti yang dituliskan Tribun News.
Gambar 10. Sampel berita kasus Dhio
Dhio mengaku melakukan hal itu lantaran Dhio diminta untuk menjadi tulang punggung keluarga, sejak kakaknya keluar dari pekerjaan sebagai teller bank. Sedangkan sumber utama nafkah keluarga ini hanya berasal dari uang pensiunan sang Ayah, Abbas Ashar. Selain itu ternyata ada alasan lain yang berhasil diungkap polisi. Dhio merasa kesal karena ditagih uang Rp 400 juta yang telah digunakan untuk investasi Pemuda asal Magelang ini tidak hanya melakukan percobaan pembunuhan sekali. Sebelumnya ia pernah mencoba meracun anggota keluarganya menggunakan arsenik namun tidak berhasil tampak ditampilkan oleh portal Tribun Jogja.
Gambar 11. Sampel berita mutilasi
Selanjutnya, Papua terdapat kasus Mutilasi di Mimika. Kasus yang terjadi pada 22 Agustus 2022 masih terus berlanjut proses persidangannya. Kasus yang membunuh empat warga sipil tersebut dilakukan oleh enam oknum TNI AD. Pembunuhan terjadi setelah transaksi jual beli senjata api antara warga sipil dengan anggota TNI AD. Ternyata senjata api yang dijual anggota TNI AD ini ternyata palsu. Hal ini memicu penganiayaan yang dilakukan oleh keempat warga sipil. Karena merasa tidak terima telah dianiaya, akhirnya oknum TNI AD itu melakukan pembunuhan yang juga dibantu oleh tiga warga sipil lainnya. Jasad korban dimutilasi dan dibuang ke sungai untuk menghilangkan jejak.
Gambar 12. Sampel berita mutilasi
Sidang dakwaan di Pengadilan Militel III-19 Jayapura, pada Senin (12/12/2022) memutuskan bahwa anggota TNI AD didakwa bersalah melakukan tindak pidana pencurian hingga pembunuhan berencana. Akhirnya pada Selasa (24/1/2023) salah satu terdakwa Helmanto Fransiskus Dakhi divonis hukuman penjara seumur hidup lantaran dinyatakan terbukti melakukan pembunuhan berencana seperti yang dituliskan oleh IDN Times.
Gambar 13. Jajaran Top Portal
Selama periode pemantauan Kompas menjadi media daring yang paling sering memberitakan soal pembunuhan dengan 1.428 berita. Disusul Tribunnews dengan 976 berita dan detik sebanyak 894 berita. Ketiga media ini juga didominasi oleh pemberitaan kasus pembunuhan Wowon Cs.
Simak analisis terkini dan mendalam lainnya di analysis.netray.id. Untuk melakukan pemantauan terhadap isu yang sedang berkembang sesuai kebutuhan secara real time dapat berlangganan atau menggunakan percobaan gratis di netray.id.
Berdasarkan pantauan Netray, nama Anies Baswedan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), dan Prabowo Subianto mengisi 3 besar tokoh politik populer yang paling banyak disebut di media massa dan media sosial (Twitter, Instagram, YouTube dan TikTok) selama periode 30 Januari 2023-5 Februari 2023. Sementara urutan empat dan lima diisi oleh Muhaimin Iskandar dan Ridwan Kamil.
Jika dilihat dari periode sebelumnya, pekan ini Anies Baswedan kembali naik di urutan satu menggesar AHY. Hal ini terkait adanya momen dukungan untuk Anies Baswedan dari PKS setelah sebelumnya mengantongi dukungan dari Nasdem dan Demokrat. Sementara itu, Prabowo Subianto turun satu peringkat tetapi masih konsisten mengisi tiga besar.
Di sisi lain, muncul dua nama baru yang kini masuk posisi lima besar, yakni Muhaimin Iskandar dan Ridwan Kamil yang pekan ini popularitasnya mengalahkan Erick Thohir, Ganjar, maupun Puan Maharani berdasarkan total mentions dari semua kanal. Namun, jika ditilik lebih lanjut jumlah penyebutan untuk keduanya hanya unggul di Twitter, sementara di kanal lain masih di posisi 10 besar.
Tokoh politik yang popularitasnya paling merata adalah Anies Baswedan dengan konsisten mengisi 3 besar penyebutan di semua kanal. Kemudian disusul Ganjar Pranowo yang mengisi 3 besar di kanal YouTube, Instagram, dan TikTok serta 5 besar di Twitter dan News.
Simak analisis terkini dan mendalam lainnya di analysis.netray.id. Untuk melakukan pemantauan terhadap isu yang sedang berkembang sesuai kebutuhan secara real time dapat berlangganan atau menggunakan percobaan gratis di netray.id.
Netray melakukan pemantauan media online dan media sosial (Twitter, Instagram, TikTok, dan YouTube) untuk melihat popularitas tokoh politik selama 1-31 Januari 2023. Popularitas diukur berdasarkan jumlah penyebutan atau mention nama. Popularitas nama tokoh politik di media online dan media sosial bisa jadi merupakan gambaran seberapa jauh masyarakat mengenal masing-masing tokoh politik.
Netray menggunakan 15 nama sebagai kata kunci pemantauan yakni Anies Baswedan, AHY, Airlangga Hartarto, Andika Perkasa, Erick Thohir, Ganjar Pranowo, Khofifah, Gatot Nurmantyo, Moeldoko, Prabowo Subianto, Puan maharani, Ridwan Kamil, Sandiaga Uno, Susi Pudjiastuti, dan Muhaimin Iskandar. Ke-15 nama kata kunci itu merupakan nama-nama yang kerap disebut atau muncul dalam sejumlah survei popularitas atau elektabilitas tokoh politik yang digadang-gadang sebagai calon presiden dan wakil presiden (capres & cawapres) pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Laporan selengkapnya dapat dibaca dan diunduh melalui tautan di bawah ini:
Simak analisis terkini dan mendalam lainnya di analysis.netray.id. Untuk melakukan pemantauan terhadap isu yang sedang berkembang sesuai kebutuhan secara real time dapat berlangganan atau menggunakan percobaan gratis di netray.id.
Netray melakukan pemantauan media massa online dan Twitter untuk melihat popularitas partai politik (parpol) selama 1-31 Januari 2023. Popularitas diukur berdasarkan jumlah penyebutan atau mention nama partai. Popularitas nama partai politik di media online dan Twitter bisa memberi gambaran seberapa sering masyarakat memperbincangkan setiap partai politik.
Netray menggunakan 17 nama partai politik sebagai kata kunci pemantauan yakni Demokrat, Gerindra, Golkar, Hanura, Nasdem, PAN, Partai Bulan Bintang, Partai Buruh, Partai Garuda, Partai Gelora, PDIP, Perindo, PKB, PKN, PKS, PPP, dan PSI. Ke-17 kata kunci ini merupakan nama partai yang telah resmi sebagai partai peserta Pemilu 2024 sesuai dengan ketetapan Komisi Pemilihan Umum (KPU)
Laporan selengkapnya dapat dibaca dan diunduh melalui tautan di bawah ini:
Simak analisis terkini dan mendalam lainnya di analysis.netray.id. Untuk melakukan pemantauan terhadap isu yang sedang berkembang sesuai kebutuhan secara real time dapat berlangganan atau menggunakan percobaan gratis di netray.id.
Perkembangan kasus tabrak lari yang menewaskan seorang mahasiswa Universitas Indonesia (UI) Muhammad Hasya Athalla di Jakarta Selatan kembali menyita perhatian publik dalam beberapa pekan terakhir. Kasus kecelakaan mahasiswa UI yang terjadi sejak Oktober 2022 lalu ini diduga dilakukan oleh seorang pensiunan polisi, AKBP (purn) Eko Setia Budi Wahono. Namun, penetapan Hasya justru sebagai tersangka memantik perhatian publik.
Kasus yang akhirnya viral kembali ini melahirkan desakan dari publik agar pihak kepolisian dapat mengusutnya secara tuntas. Seperti yang berhasil dirangkum Netray Media Monitoring dari media massa daring selama periode 24 Januari 2023 hingga 1 Februari 2023 berikut.
Gambar 1. Statistik pemantauan Netray kasus kecelakaan mahasiswa UI
Sebanyak 924 artikel dengan kata kunci mahasiswa ui, polisi, dan kecelakaan telah diterbitkan oleh 90 kanal media daring dalam negeri. Sebagian besar, yakni sebanyak 693 artikel terindeks sebagai artikel dengan kategori berita hukum (law). Terbanyak kedua adalah artikel dalam kategori transportasi (transportation) dan seterusnya.
Topik ini terpantau mulai naik kembali pada tanggal 26 Januari 2023 dengan jumlah sebanyak 7 artikel. Keesokan harinya pemberitaan media massa melonjak drastis menjadi 195 artikel dan mencapai peak time. Intensitas penerbitan artikel hingga akhir periode pemantauan terpantau cukup masif dengan rata-rata di atas 100 artikel perhari.
Gambar 2. Peak Time dan Trend Sentiment pemberitaan media massa
Kasus kecelakaan dengan korban mahasiswa UI terpantau didominasi berita dengan sentimen negatif. Dari 924 artikel yang telah terbit, setidaknya ditemukan 787 judul berita yang ditulis dengan sentimen negatif. Angka ini jauh di atas pemberitaan dengan sentimen positif yang Netray catat hanya berjumlah 59 artikel saja.
Media massa daring terpantau kerap membicarakan kata “tersangka” di dalam pemberitaan mereka. Setelah ditelusuri, ramainya pemberitaan dengan kata tersebut berkaitan dengan informasi bahwa polisi justru menetapkan korban sebagai tersangka. Hasya dinilai lalai dalam berkendara sehingga penyidikan atas kasus ini dihentikan. Tidak heran jika pemberitaan topik ini paling banyak terindeks dalam kategori hukum.
Gambar 3. Kata yang kerap muncul dalam pemberitaan
Gambar 4. Contoh berita kecelakaan mahasiswa ui
Berita Hasya sebagai tersangka meskipun sudah meninggal inilah yang membuat pemberitaan pada tanggal 26 Januari 2023 mencapai peak time. Perspektif tersangka ini masih digunakan oleh media massa dalam menulis artikel hingga beberapa hari setelahnya sebelum polisi melalui Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran, mengumumkan akan menyelidiki kasus ini kembali pada Senin 30 Januari 2023.
Pengumuman ini disampaikan langsung seusai upacara HUT ke 42 Satpam di Polda Metro Jaya. Video konferensi pers ini dapat ditemukan di kanal YouTube melalui kanal miliki media Kompas.com. Menggunakan speech analysis, Netray pun menganalisis konten video tersebut.
Hasilnya, kata fakta, teman, rekan, langkah, dan tim paling banyak muncul dalam pengumuman. Dapat disimpulkan bahwa Irjen Pol Fadil Imran menitikberatkan pada pembahasan langkah-langkah yang akan diambil polisi untuk menangani kasus tersebut bersama rekan-rekan dalam tim. Yakni dengan membentuk tim dari internal dan eksternal polisi. Tim eksternal berasal dari pengawas, pakar keselamatan transportasi, pakar hukum, ahli otomotif, jurnalis, dan lainnya.
Gambar 5. Hasil speech analysis
Salah satu fungsi dari tim internal dan eksternal tersebut adalah untuk mencari fakta-fakta kejadian kecelakaan. Hasilnya akan menjadi bahan tindak lanjut guna menegakkan keadilan. Fadil Imran menargetkan tim agar bekerja lebih cepat.
Dalam kesempatan ini, Fadil juga berpesan kepada publik agar tetap mengutamakan keselamatan di jalan raya dengan cara memastikan kelengkapan keselamatan seperti helm, memiliki SIM, dan berdisiplin di jalan. Sebagai penutup, Irjen Pol menyampaikan rasa duka dan kehilangan yang dialami oleh keluarga Hasya Athalla.
Pemantauan Kanal Twitter Topik Kecelakaan Mahasiswa UI
Netray Media Monitoring juga memantau perbincangan warganet di linimasa Twitter guna melihat bagaimana tanggapan publik terhadap kasus tersebut. Netray menemukan 3.085 twit diunggah warganet dengan menggunakan kata kunci dan periode yang sama dengan pemantauan media massa daring.
Gambar 6. Peak Time dan jumlah twit warganet
Perbincangan topik kecelakaan mahasiswa UI tersebut berhasil meraup impresi sebesar 1,4 juta kali dalam bentuk reply, retweet, dan favorites. Jangkauan perbincangan ini secara potensial dapat diterima oleh 104,1 juta akun Twitter berbahasa Indonesia. Posisi tertinggi di daftar Top Accounts yang ditempati oleh sejumlah akun resmi milik media massa dengan follower masif sangat mungkin mendorong jumlah potential reach meski dengan jumlah twit yang tak seberapa.
Gambar 7. Statistik pemantauan linimasa Twitter
Gambar 8. Akun dengan impresi terbanyak
Perspektif yang buruk dalam memperbincangkan kasus ini juga ditunjukkan dari respons warganet Twitter. Pemantauan sentimen menunjukkan bahwa 1.297 twit merupakan twit dengan sentimen negatif. Hanya 294 twit yang terindeks merupakan twit bersentimen positif. Selebihnya adalah twit dengan sentimen netral karena dominasi twit dari akun media massa.
Gambar 9. Tren sentimen perbincangan warganet
Salah satu pandangan warganet yang kerap muncul adalah mempertanyakan status tersangka yang diberikan kepada Hasya. Seperti dari akun @KecilSenja yang membandingkan dengan kasus kecelakaan yang menempatkan supir truk sebagai tersangka meskipun sudah jelas bahwa kecelakaan tersebut merupakan kelalaian korban.
Gambar 10. Twit warganet tentang status tersangka bagi Hasya
Warganet juga terpantau kerap menggunakan kata ‘purnawirawan’ dan ‘pensiunan’. Selain sebagai jalan masuk dugaan mengapa kasus ini sulit diungkap, karena terduga adalah purnawirawan polisi, kata tersebut juga untuk membedakan kasus ini dengan kecelakaan lain. Yaitu kecelakaan yang menimpa mahasiswi di Cianjur yang juga tengah viral pada periode yang bersamaan.
Gambar 10. Kata purnawirawan dan pensiunan kerap muncul dalam twit
Gambar 11. Contoh twit untuk kata purnawirawan dan pensiunan
Simak analisis terkini dan mendalam lainnya di analysis.netray.id. Untuk melakukan pemantauan terhadap isu yang sedang berkembang sesuai kebutuhan secara real time dapat berlangganan atau menggunakan percobaan gratis di netray.id.
Situs belanja online JD.ID resmi mengumumkan akan berhenti beroperasi per 31 Maret 2023. Anak perusahaan JD.com ini akan menyetop pesanan per 15 Februari 2023. Hal tersebut secara sah disampaikan pada web resmi mereka sejak 30 Januari 2023. Atas pengumuman ini warganet pun ramai memperbincangkan pemberhentian e-commerce tersebut.
Memantau dengan kata kunci jd.id dan jd && id,Netray Media Monitoring menemukan 1.621 twit dengan total impresi mencapai 107,2 ribu reaksi dalam periode 29-31 Januari 2023. Dari twit tersebut, 668 twit merupakan twit bersentimen negatif dan 332 twit bersentimen positif. Perbincangan terkait kata kunci ini bahkan mampu menjangkau hingga 10,9 juta akun.
Gambar 1 Statistik Perbincangan di Twitter
Topik ini ramai disoroti warganet pada hari H pengumuman tersebut diluncurkan. Akun yang pertama kali mencuitkan berita tersebut ialah akun @herrysw. Dalam twitnya tersebut Herry SW mengucapkan selamat tinggal pada JD.ID dan sekaligus memberikan kritikan berdasarkan pengalaman yang ia dapat. Twit ini pun mendapat ratusan impresi dari warganet. Setelahnya, topik ini menjadi trending di Twitter dengan capaian 1.149 twit per hari.
Gambar 2 Peak Time Perbincangan
Selanjutnya topik ini semakin ramai disoroti warganet setelah akun @txtfrombrand juga membagikan potongan gambar yang berisikan berita perihal tutupnya layanan jual beli online ini. Dari twitnya tersebut txtdaribrand mendapat ribuan impresi, di antaranya 1.258 komentar hingga 13.765 likes dan 3.709 retweet.
Gambar 3 Twit Terpopuler
Perbincangan warganet didominasi oleh kesan-kesan warganet terutama konsumen JD.ID. Seperti yang terlihat pada jajaran Top Words di bawah ini, terdapat kosakata murah, cepat, bagus, bahkan andalan. Warganet yang pernah menggunakan layanan ini pun merasa sedih atas keputusan penutupan layanan e-commerce ini.
Gambar 4 Jajaran Top Words
Ongkir Murah dan Barang Ori Jadi Nilai Plus JD.ID
Populer dengan tagline “Dijamin Ori” marketplace dari anak perusahaan China ini mendapat kesan baik dari penggunanya. Bahkan tak sedikit warganet yang menyatakan bahwa JD.ID menjadi andalan mereka dalam memilih layanan jual beli online karena kualitas barang yang ditawarkan merupakan barang asli atau original. Tak heran jika banyak warganet yang menyayangkan kabar penutupan ini.
Gambar 5 Sampel Twit
Gambar 6 Sampel Twit
Tak hanya terkenal dengan kualitas barangnya yang original, e-commerce ini juga dikenal sebagai layanan yang memiliki biaya ongkos kirim atau ongkir yang murah. Demikian halnya dengan kecepatan pengiriman yang juga menjadi nilai tambah dari layanan JD.ID. Beberapa warganet bahkan membandingkan biaya layanan ini dengan kompetitor lainnya.
Gambar 7 Sampel Twit
Gambar 8 Sampel Twit
Selain memberikan impresi positif, sejumlah warganet juga memberikan impresi negatif terkait topik ini. Salah satunya adalah menyangkut kabar penutupan marketplace ini yang terakumulasi dalam deretan Top Complaints. JD.ID yang merupakan perusahaan joint venture dari JD.com dan Provident Capital Partner memiliki jumlah karyawan mencapai ribuan. Hal ini tentu saja berdampak besar jika terjadi penutupan.
Gambar 9 Jajaran Top Complaints
Tak hanya mengeluhkan perihal PHK yang terjadi di dalam perusahaan, warganet juga merasa kecewa atas keputusan tersebut. Bahkan warganet juga memberikan pengalamannya perihal proses perekrutan di perusahaan ini yang pada akhirnya membuat ia merasa kecewa dan kesal.
Gambar 10 Sampel Twit
Gambar 11 Sampel Twit
Pada topik ini, akun yang paling banyak mendapat impresi dari twit yang berkaitan dengan kata kunci ialah akun @txtfrombrand dengan total impresi mencapai 18 ribu lebih reaksi. Lalu, yang kedua ialah akun @MafiaWasit dengan total impresi mencapai 994 reaksi. Twit terpopuler dari akun @MafiaWasit ialah twit yang berisikan ucapan belasungkawa atas penutupan tersebut. Selain itu, ia menambahkan opininya soal kondisi e-commerce yang sedang tidak baik.
Gambar 12 Jajaran Top Accounts by Popularity
Gambar 13 Akun @MafiaWasit
Pengumuman penutupan e-commerce raksasa ini disayangkan oleh warganet terutama mereka yang pernah menjadi konsumen. Biaya layanan hingga kualitas dari JD.ID dinilai lebih baik dibandingkan dengan pesaingnya. Namun, keputusan penutupan e-commerce ini telah disahkan dan secara resmi akan berhenti pada 31 Maret 2023.
Simak analisis terkini dan mendalam lainnya di analysis.netray.id. Untuk melakukan pemantauan terhadap isu yang sedang berkembang sesuai kebutuhan secara real time dapat berlangganan atau menggunakan percobaan gratis di netray.id.
Retinol bahan aktif vitamin A belakangan menjadi salah satu kandungan skincare yang populer. Dikenal ampuh dalam mengatasi garis halus hingga pori-pori besar retinol kini semakin digandrungi oleh pengguna skincare. Maraknya tren skincare belakangan membuat variasi konsentrasi dalam berbagai produk pun turut meningkat.
Untuk memenuhi kebutuhan pasar, beragam brand skincare di Tanah Air pun tumbuh dengan subur. Belakangan brand skincare dengan kandungan retinol juga turut meramaikan tren pasar skincare Indonesia dan menjadi perbincangan warganet di Twitter.
Netray mengamati perbincangan warganet Twitter tentang topik seputar retinol dengan kata kunci retinol sejak 23-31 Januari 2023. Dalam waktu sepekan pemantauan, intensitas perbincangan tergolong tinggi.
Gambar 1. Infografik Twitter
Di Twitter perbincangan terkait retinol mencapai 5.152 twit dengan didominasi oleh sentimen positif. Perbincangan ini pun mendapatkan 508,2 ribu impresi warganet yang berpotensi menjangkau 18,3 juta akun pengguna Twitter. Perbincangan menjurus soal retinol sebagai bahan aktif yang banyak digemari bukan hanya karena dinilai ampuh mengatasi jerawat namun juga dinilai dapat mengatasi penuaan dini.
Gambar 2. Intensitas perbincangan warganet
Jika diamati melalu grafik di pada Gambar 2. tampak intensitas perbincangan warganet terkait retinol muncul setiap harinya. Namun, perbincangan tersebut pun tampak mulai merangkak naik sejak 24 Januari 2022 hingga pada 31 Januari 2023. Perbincangan ini pun didominasi oleh sentimen positif yang menandakan warganet impresi yang baik terkait retinol. Lalu apa sajakah yang menjadi perbincangan warganet?
Gambar 3. Kosa kata populer
Melalui kosakata populer dapat ditemukan berbagai kata yang kerap digunakan warganet dalam membahas topik terkait retinol, seperti exfo, jerawat, umur, aging, kering, iritasi, dan berbagai kosakata lainnya. Selain berbagai kata tersebut pada kategori ini kita juga dapat menemukan beberapa brand yang kerap disebut oleh warganet, seperti originote, avoskin, dan azarine.
Skincare dengan Retinol dan Review Warganet
Berbagai brand dengan kandungan retinol kini dapat ditemukan dengan mudah di pasaran. Dalam arus perbincangan warganet Netray menemukan Originote, Avoskin, dan Azarine menjadi tiga brand yang paling banyak disebutkan. Berikut beberapa pendapat warganet.
Gambar 4. Review warganet brand Originote
Pada periode ini Originote menjadi salah satu brand dengan kandungan retinol yang paling banyak diperbincangkan oleh warganet. Menurut warganet Originote retinol serum patut untuk dicoba karena dinilai beginner friendly, gentle, dan melembabkan. Dengan review beberapa warganet tersebut Originote dinilai sebagai serum retinol dengan kualitas yang baik.
Gambar 5. Review warganet brand Avoskin
Salah satu produk dengan kandungan retinol lainnya yang paling banyak diperbincangkan warganet adalah Avoskin. Brand ini dikenal dengan berbagai serumnya yang beredar di pasaran. Demikian halnya dengan serum retinol brand tersebutyang juga memiliki banyak penggemar. Tampak dari twit pada Gambar 5. warganet menilai retinol Avoskin sangat membantu memberikan kecerahan dan sangat baik untuk kulit berjerawat. Namun, terdapat juga warganet yang merasa kurang cocok dan justru breakout parah saat menggunakan retinol Avoskin.
Gambar 6. Review warganet brand Azarine
Produk lainnya dengan kandungan retinol yang banyak diperbincangkan adalah milik Azarine. Azarine Smooth Glowing serum menjadi serum retinol yang juga banyak digandrungi. Azarine retinol dinilai aman di kulit dan penggunanya merasakan perubahan yang signifikan pada kulit mereka. Terlebih brand lainnya seperti Avoskin dan Originote dinilai suit dipercaya karena diyakini kebanyakan review berasal dari pendengung.
Gambar 7. Review warganet yang tidak cocok menggunakan retinol
Sebagai bahan aktif sayangnya tidak semua kulit cocok menggunakan retinol sebagai skincare. Dibalik review baik dari berbagai pengguna retinol terdapat warganet yang justru merasa sebaliknya. Mereka yang merasa kurang cocok dengan kandungan retinol justru merasakan kulit yang iritasi atau purging. Hal ini pun menunjukkan retinol tidak selalu bereaksi baik di berbagai jenis kulit dan terkadang justru memperparah keadaan kulit hingga menyebabkan iritasi.
Gambar 8. Akun populer
Dalam arus perbincangan waraganet menilai retinol akun @kanjengackerman menjadi akun terpopuler dengan impresi terbanyak. Berdasarkan akun monitoring tampak akun tersebut mencuitkan pentingnya merawat kulit terutama agar tidak mudah keriput. Salah satu perawat tersebut disarankan menggunakan retinol, pelembab, dan sunscreen. Ia juga mengaitkan merawat kulit juga merupakan anjuran Rosul.
Simak analisis terkini dan mendalam lainnya di analysis.netray.id. Untuk melakukan pemantauan terhadap isu yang sedang berkembang sesuai kebutuhan secara real time dapat berlangganan atau menggunakan percobaan gratis di netray.id.
Prestasi film Autobiography besutan sutradara pendatang baru Makbul Mubarak terbilang cukup moncer di sejumlah penghargaan baik dalam negeri maupun internasional. Film yang tayang di bioskop mulai 19 Januari 2023 ini setidaknya telah mengantongi 18 penghargaan termasuk skenario terbaik di Festival Film Indonesia (FFI).
Lantas bagaimana pandangan publik tentang film Autobiography? Guna menjawab pertanyaan ini, Netray Media Monitoring memantau perbincangan warganet di linimasa Twitter menggunakan kata kunci film autobiography. Pemantauan Netray dilakukan sehari sebelum film tayang di bioskop, atau 18 Januari hingga 27 Januari 2023.
Selama periode pemantauan, Netray menemukan 3.232 twit yang mengandung kata kunci telah diunggah warganet. Sebagian besar twit perbincangan topik film ini diunggah pada tanggal penayangan perdana di bioskop, atau mencapai puncaknya pada tanggal 19 Januari 2023. Setelah itu, intensitas perbincangan mereda namun masih cukup stabil hingga akhir periode pemantauan.
Gambar 1. Peak time perbincangan warganet
Gambar 2. Statistik pemantauan topik film Autobiography
Topik film Autobiography terpantau meraup setidaknya 30,5 ribu kali impresi dalam bentuk reply, retweet, dan favorites yang secara potensial dapat menjangkau hingga 38,4 juta akun Twitter berbahasa Indonesia. Secara garis besar sentimen perbincangan film yang disutradarai Makbul Mubarok ini didominasi oleh sentimen positif, yakni sebanyak 1.328 twit dengan sentimen positif, dibandingkan dengan 618 twit bersentimen negatif.
Gambar 3. Kecenderungan sentimen perbincangan warganet
Twit positif paling banyak ditemukan pada tanggal 19 Januari 2023. Begitu juga dengan twit dengan sentimen negatif. Hanya saja twit positif berhasil mempertahankan intensitasnya yang tinggi selama beberapa hari, sedangkan twit negatif merosot setelah mencapai puncaknya pada 19 Januari 2023.
Film Autobiography Minim Layar
Akun Twitter milik sutradara Makbul Mubarak di @emakbul menjadi akun yang paling banyak meraup impresi dari warganet, yakni sebanyak 1.770 kali interaksi. Ia terpantau kerap memperhatikan distribusi filmnya, seperti keberadaan layar bioskop untuk film Autobiography.
Gambar 4. Daftar akun dengan impresi terbanyak
Gambar 5. Twit dari filmmaker Makbul Mubarak
Akan tetapi twit dari @emakbul yang paling populer adalah ketika ia melemparkan candaan tentang filmnya yang akan maju di penghargaan Asian Film Awards 2023. Autobiography akan melawan nominasi lain seperti film Decision to Leave karya Park Chan Wook, film yang banyak disesalkan publik karena tidak dipilih oleh Academy Awards untuk masuk dalam nominasi piala Oscar.
Posisi kedua terdapat akun @kemalpahlevi yang meraup 1.176 kali interaksi. Akun ini membuat komentar terkait peristiwa viral beberapa waktu belakangan. Yakni ketika seorang mahasiswa tewas ditabrak mobil yang dikendarai pensiunan polisi. Ia lantas teringat film Autobiography yang sempat ia tonton sebelumnya.
Gambar 6. Twit dari akun @kemalpalevi
Pujian secara langsung diberikan oleh akun @hafilova yang meraup 560 total impresi. Akun pemerhati film di Twitter ini menyebut bahwa Autobiography adalah kandidat film terbaik Indonesia tahun 2023 meskipun baru bulan Januari. Pujian-pujian serupa dapat ditemukan pada twit-twit lain dengan sentimen positif.
Gambar 7. Twit dari akun @hafilova
Film ini dinilai berhasil membawa perasaan mencekam dan memberi suasana yang suram bagi penonton melalui pengarahan adegan dari sutradara. Padahal biasanya hanya film horor yang menampilkan hantu-hantu yang berhasil memberikan efek semacam ini. Namun, menurut warganet film ini berhasil memberikan suasana horornya tersendiri.
Gambar 8. Akting dari pemerang Autobiography mendapat sanjungan
Akting para aktor juga kerap mendapat apresiasi dari penonton. Dua pemeran utama yakni Arswendy Bening Swara dan Kevin Ardilova mendapat sejumlah apresiasi atas akting mereka. Bahkan termasuk juga akting Yusuf Mahardika, meski hanya sebagai pemeran pembantu dalam film.
Gambar 9. Pujian terhadap akting Yusuf Mahardika
Hanya saja tak ada gading yang tak retak. Seperti yang diketahui dari peak time, sentimen negatif cukup mewarnai perbincangan. Terutama pada awal-awal periode pemantauan ketika jumlah twit dengan sentimen negatif mencapai puncaknya. Lantas apa concern warganet terkait film Autobiography?
Setelah diamati secara saksama, permasalahan ketersediaan layar ternyata menjadi perhatian dan kekhawatiran sejumlah warganet. Mereka bertanya-tanya apakah Autobiography ditayangkan di bioskop di kota masing-masing atau tidak.
Gambar 10. Film Autobiography tak tayang di sejumlah kota
Permasalahan distribusi film Autobiography tampaknya menjadi perhatian utama dari publik. Bahkan hingga akhir periode pemantauan, masih ditemukan pertanyaan-pertanyaan serupa. Warganet merasa kecewa karena film tersebut tidak tayang di kota tempat tinggal mereka.
Gambar 11. Kekecewaan berlanjut hingga akhir periode pemantauan
Simak analisis terkini dan mendalam lainnya di analysis.netray.id. Untuk melakukan pemantauan terhadap isu yang sedang berkembang sesuai kebutuhan secara real time dapat berlangganan atau menggunakan percobaan gratis di netray.id.
Partai Demokrat akhirnya resmi mendukung Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden 2024. Hal ini disampaikan oleh Ketum Demokrat AHY pada 26 Januari 2023. Dukungan ini semakin menaikkan suhu menjelang tahun politik di 2024 mendatang. Warganet pun menanggapi dengan beragam komentar. Pendukung Anies pun kini turut mengucapkan terima kasih di media sosial mereka karena dukungan yang diberikan Demokrat kepada Anies Baswedan. Lalu apakah dukungan ini memengaruhi sentimen publik terhadap AHY dan Demokrat?
Netray mengamati perbincangan terkait topik ini untuk mengetahui sejauh mana perbincangan warganet berdampak pada tren sentimen Demokrat dan AHY. Dengan menggunakan kata kunci anies && demokrat selama 21–27 Januari 2023, berikut hasil monitoring Netray.
Gambar 1. Intensitas perbincangan warganet topik anies && demokrat
Dari grafik di atas dapat diamati bahwa jumlah perbincangan melonjak pada 26 Januari 2023 ketika AHY membuat pernyataan tertulis terkait dukungan Demokrat kepada Anies. Pada tanggal tersebut tampak jumlah perbincangan warganet mencapai 4.711 cuitan dengan lonjakan signifikan sejak pukul 09.00 WIB. Dukungan Demokrat untuk Anies Baswedan disambut baik. Sentimen positif terlihat bergerak naik dan mencapai puncaknya di tanggal yang sama.
Gambar 2. Tren sentimen positif meningkat signifikan
Sebagai tokoh politik populer nama Anies Baswedan tentu memiliki pengaruh terhadap perbincangan dan sentimen publik. Tak heran apabila isu yang melibatkan dirinya kerap memengaruhi tren sentimen yang berkembang di media sosial. Seperti halnya tren perbincangan dan sentimen untuk Nasdem yang mendadak melonjak signifikan di awal pendeklarasian Anies . Sentimen positif untuk Partai Demokrat pun kini melambung saat pernyataan resmi dukungan terhadap Anies diumumkan.
Melalui grafik pada Gambar 2 dapat diamati jumlah cuitan yang meningkat signifikan dengan garis sentimen positif yang melambung menjauhi garis sentimen negatif. Hal ini menunjukkan respons positif warganet saat Demokrat turut mendukung Anies Baswedan maju sebagai bakal capres (bacapres) 2024 mendatang seperti yang dilakukan oleh Nasdem sebelumnya.
Gambar 3. Cuitan dukungan warganet atas majunya Demokrat sebagai koalisi Nasdem
Langkah Demokrat menegaskan posisi sebagai koalisi Nasdem dengan mengusun Anies sebagai bacapres membuat warganet kemudian bertanya-tanya soal sosok yang akan dipasangkan bersama Anies di 2024 mendatang. Sejumlah warganet menduga AHY-lah yang akan maju mendampingi Anies sebagai cawapres.
Gambar 4. Opini warganet soal sosok yang akan mendampingi Anies Baswedan
Namun, ada juga warganet yang justru berpikir kemungkinan PKS resmi maju dalam koalisi ini sehingga AHY bisa saja tidak mendapatkan kursi cawapres melainkan kursi tersebut mengarah pada sosok Khofifah.
Jika pada cuitan populer ditemukan banyak dukungan terhadap AHY dan Demokrat pada media populer justru berbeda. Pada kategori media populer justru ditemukan beberapa hate speech yang ditujukan kepada AHY. AHY dinilai tidak akan diberi kesempatan untuk menempati kursi cawapres seperti yang dikehendaki oleh Demokrat. Selain itu, tampak sejumlah opini soal sosok AHY yang dinilai tidak memiliki prestasi selain karena merupakan anak dari SBY.
Gambar 5. Media populer
Lalu pada akun populer dapat diamati sepuluh akun terpopuler pada topik ini yang didominasi oleh akun media pemberitaan dan pendukung Anies Baswedan seperti @JarnasABWBpn dan @Relawananies. Sebagian besar membahas dukungan Demokrat untuk Anies Baswedan dengan sentimen positif. Selain itu sejumlah akun media seperti @KompasTV, @tempodotco, @OposisiCerdas, dan @geloraco turut mempopulerkan topik ini.
Gambar 6. Akun populer
Gambar 7. Sampel twit dari akun populer
Pembahasan Media Pemberitaan: Anies, Demokrat Hingga Arah PKS
Gambar 8. Statistik pemberitaan
Di media pemberitaan terdapat 827 artikel terkait Demokrat dan Anies yang berasal dari 104 media yang hampir seluruhnya masuk dalam kategori politik. Hal ini berkaitan dengan topik pembahasan soal partai dan tokoh politik yang melibatkan setidaknya 4.561 entitas.
Gambar 9. Grafik intensitas pemberitaan
Seperti halnya di media sosial, intensitas pemberitaan di media daring juga mengalami peningkatan pada tanggal yang sama, yakni 26 Januari 2023. Pemberitaan ini didominasi oleh artikel bersentimen positif yang turut melonjak pada tanggal yang sama.
Gambar 10. Pemberitaan terkait Anies dan Demokrat
Majunya Demokrat sebagai koalisi untuk mengusung Anies dinilai akan semakin memperkuat simpatisan untuk memenangkan Anies sebagai presiden dalam kontestasi Pilpres 2024 mendatang. Dukungan ini pun mendapat apresiasi dari Sudirman Said, Perwakilan Anies Baswedan dalam tim kecil untuk bakal Koalisi Perubahan. Meski demikian, AHY dikabarkan enggan bernegosiasi terkait cawapres yang nantinya akan dipasangkan dengan Anies.
Gambar 11. Pemberitaan terkait Anies dan Demokrat
Selain Nasdem dan Demokrat, PKS juga dikabarkan akan segera mendeklarasikan dukungannya terhadap Anies Baswedan. Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Ketua Majelis Syura PKS Sohibul Iman. Jika dukungan tersebut benar adanya maka setidaknya di awal tahun 2023 ini sudah terdapat 3 partai yang berkoalisi mendukung Anies Baswedan untuk maju sebagai capres 2024.
Pada kategori Top People dapat diamati beberapa nama tokoh politik yang populer pada topik ini. Di urutan teratas terdapat nama Anies Baswedan, disusul AHY. Selain itu, tampak nama Prabowo Subianto dan Surya Paloh selaku ketua umum dari partai Gerindra dan Nasdem banyak disebut dalam artikel terkait koalisi dukungan untuk Anies Baswedan. Terutama saat Nasdem melakukan kunjungan ke Sekber Gerindra yang dinilai hanya sebagai gimik oleh pengamat karena Gerindra diketahui akan kekeh memajukan Prabowo sebagai capres di 2024 mendatang.
Gambar 12. Sampel berita
Sementara pada Top Portal tampak Kompas menjadi media yang paling banyak menerbitkan artikel terkait Anies, diikuti oleh Suara dan Fajar.co.id.
Secara resmi, saat ini terdapat dua partai yang berkoalisi untuk Anies Baswedan yakni Nasdem dan Demokrat. Keputusan Demokrat untuk mengusung Anies Baswedan sebagai capres menambah dukungan terhadap Anies sekaligus menaikkan sentimen positif untuk Partai Demokrat. Hal ini menandakan pesta politik sudah semakin dekat dan suhunya juga semakin hangat.
Simak analisis terkini dan mendalam lainnya di analysis.netray.id. Untuk melakukan pemantauan terhadap isu yang sedang berkembang sesuai kebutuhan secara real time dapat berlangganan atau menggunakan percobaan gratis di netray.id.