Home Blog Page 33

Pembahasan Soal Rumput dan Lahan Parkir JIS Jelang Piala Dunia U-17 Seret Nama Anies; Politisasi?

Jakarta International Stadium (JIS) belakangan menjadi sorotan publik menjelang pagelaran Piala Dunia U-17 yang akan dilangsungkan di Indonesia pada 10 November-2 Desember 2023. Rumput lapangan stadion terbesar di Indonesia ini dinilai tidak sesuai dengan standar FIFA. Masalah ini menyeruak setelah Ketua Umum PSSI Erick Thohir, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, dan Plt Gubernur Jakarta Heru Budi Hartono meninjau JIS guna mempersiapkan perhelatan Piala Dunia U-17.

Netray memantau  topik ini untuk melihat ragam pemberitaan terkait JIS di berbagai media massa. Dengan menggunakan kata kunci stadion jis dan jakarta international stadium selama periode 29 Juni-6 Juli 2023, Netray menemukan 924 artikel dari 105 media daring membahas topik ini.

Gambar 1. Statistik pemberitaan isu stadion JIS

Kategori olahraga mendominasi pemberitaan sebesar 66 persen atau 825 artikel diikuti kategori pemerintahan sebesar 22 persen atau 282 artikel. Kategori politik juga mendapat perhatian ketika membahas topik ini, yakni sebanyak 83 artikel seperti yang terlihat pada Gambar 1.

Intensitas pemberitaan mengenai JIS sudah ada sejak awal pemantauan seperti yang tertera pada Gambar 2 di bawah. Pada tanggal tersebut pemberitaan didominasi oleh perintah Presiden Jokowi kepada Menpora untuk segera merenovasi JIS. Jumlah berita kemudian mulai menurun pada hari berikutnya yakni 30 Juni setelahnya mulai mengalami peningkatan. Puncaknya terjadi pada 4 Juli 2023 dengan berita sebanyak 335 artikel muncul pada hari tersebut.

Gambar 2. Grafik peak time pemberitaan
Gambar 3. Sampel berita 29 Juni 2023

Lalu untuk situs berita yang paling banyak menaikan artikel topik JIS ini tampak datang dari portal Detik dengan 116 artikel. Di posisi kedua terdapat Fajar dengan 87 artikel. Terpaut tipis, portal Radar Aktual meraih posisi ketiga sebanyak 80 artikel.

Gambar 4. Jajaran portal populer
Gambar 5. Jajaran kosakata populer

Netray kemudian mengamati kosakata yang sering digunakan oleh media daring. Terlihat pada Gambar 5 di atas, kata rumput, stadion dan fifa menjadi yang paling banyak muncul dalam artikel selama periode pemantauan. Hal ini terkait pembahasan soal rumput di JIS yang dianggap tak sesuai dengan standar FIFA. 

Seperti yang diberitakan oleh CNN Indonesia, Erick menyatakan bahwa rumput hibrida di JIS sebenarnya sudah sesuai dengan standar FIFA. Namun pertumbuhan rumput di sebagian lapangan bermasalah karena diklaim ada permasalahan pada media tanam dan kurangnya pencahayaan matahari. Bahkan Ahli Agronomi Qamal Mutaqin turut menekankan agar rumput tersebut diganti dengan yang lebih sempurna. Sebab, rumput JIS ditanam di karpet sintetis dengan media tanam yang terlalu dangkal sehingga kesulitan mendapat cairan.

Gambar 6. Sampel berita kata ‘rumput stadion’

Tak hanya soal rumput, masalah parkir juga banyak disorot. Hal ini terkait dengan kantong parkir JIS yang tidak memadai. Warga sekitar JIS mengakui bahwa halaman depan rumahnya digunakan sebagai tempat parkir oleh pengunjung JIS lantaran lahan parkir yang ada tak mampu menampung ribuan kendaraan. Bahkan, bus besar para pemain sepak bola tak cukup untuk masuk area parkir karena pintu masuk area parkir bagian barat hanya memiliki tinggi 3,5 meter.

Gambar 7. Sampel berita kata ‘parkir’

Sementara itu, anies pun tak luput dalam sorotan. Hal ini lantaran Anies Baswedan merupakan mantan Gubernur DKI Jakarta yang melanjutkan konstruksi pembangunan JIS dari era Gubernur Djarot Saeful Hidayat (2017) hingga diresmikan pada Juli 2022. Tak heran jika nama Anies seolah tidak bisa lepas dari pemberitaan soal JIS.

Namun, pemberitaan negatif soal JIS belakangan yang turut menyeret nama Anies justru menimbulkan spekulasi bahwa ada aroma politik dalam beredarnya isu ini. Sebab, persoalan tersebut secara tidak langsung turut memberi sentimen negatif untuk Anies sehingga dugaan bahwa isu ini dinaikkan untuk mencari kekurangan sekaligus menjegal Anies dalam kontestasi Pilpres mendatang tidak sedikit ditemukan.

Merespons dugaan tersebut, Menpora Dito Ariotedjo menampik bahwa renovasi JIS sekedar untuk politisasi capres Anies. Pihaknya juga akan memeriksa 22 stadion lainnya guna menyambut Piala Dunia U-17. Kedua warta tersebut seperti yang tampak dituliskan Tribun Solo dan Tribun Jateng pada Gambar

Gambar 8. Sampel berita kata ‘anies’

Pantauan Kabar Stadion JIS di YouTube

Netray juga memantau isu ini pada kanal YouTube. Unggahan video yang muncul membahas JIS di kanal ini tak kalah banyak. Dengan menggunakan kata kunci dan periode yang sama ditemukan sebanyak 296 video telah ditonton sebanyak 5 juta kali serta mendapat 61,3 ribu likes dan memperoleh 51,3 ribu komentar warganet.

Gambar 9. Statistik unggahan YouTube topik Stadion JIS

Intensitas unggahan sejak awal periode pemantauan masih tampak fluktuatif kemudian mulai meningkat signifikan pada 3 Juli dan puncaknya terjadi pada tanggal 5 Juli dengan 111 unggahan video. Adapun kanal yang mendapat impresi dari warganet berupa likes, comments, dan views paling banyak berasal dari kanal tvOneNews. Kanal ini memperoleh impresi hingga 920.863 impresi. Kanal Indonesia Lawyers Club meraih posisi kedua impresi terbanyak dengan 585.389 impresi.

Gambar 10. Tren peak time unggahan YouTube
Gambar 11. Jajaran kanal yang memperoleh banyak impresi

Video terpopuler datang dari kanal Indonesia Lawyers Club. Dengan unggahan yang berjudul ”Menteri Basuki: Stadion JIS Tak Sesuai Standar FIFA // Upaya Menghapus Karya Anies?” ini memperoleh 9,3 ribu likes, dilihat sebanyak 585,4 ribu kali, dan mendapat komentar sebanyak 13,1 ribu. Unggahan ini menampilkan diskusi terkait Stadion JIS antara Karni Ilyas dengan tokoh-tokoh terkait seperti Ahli Agronomi Qamal Mutaqin, Tim Percepatan Pembangunan Gubernur periode 2017-2022 Angga Putra Firdian, dan lainnya.

Gambar 12. Sampel unggahan YouTube Indonesia Lawyes Club

Video populer kedua berasal dari kanal tvOneNews yang menampilkan bincang-bincang dengan Wasekjen DPP PSI Dedek Prayudi, AFC Safety Officer Nugroho Setiawan, dan pendukung Anies Giesz Chalifa. Video ini berhasil mendapat 4,6 ribu komentar dari warganet YouTube dengan berbagai sentimen, mulai dari komentar sinis kepada politikus hingga ketidakpercayaan kepada PSSI.

Gambar 13. Sampel unggahan YouTube tvOneNews
Gambar 14. Sampel komentar warganet

Simak analisis terkini dan mendalam lainnya di analysis.netray.id. Untuk melakukan pemantauan terhadap isu yang sedang berkembang sesuai kebutuhan secara real time, Anda dapat berlangganan atau menggunakan percobaan gratis di netray.id.

Editor: Winda Trilatifah

Mengamati Pemberitaan Perubahan Iklim, Ancaman El Nino Jadi Sorotan

Pembicaraan soal perubahan iklim seolah tak ada habisnya. Perserikatan Bangsa-Bangsa mendefinisikan perubahan iklim sebagai perubahan jangka panjang dalam suhu dan pola cuaca. Sejak tahun 1800-an, aktivitas manusia telah menjadi penyebab utama perubahan iklim, terutama akibat pembakaran bahan bakar fosil seperti batu bara, minyak dan gas.

Akibat dari perubahan yang terus terjadi, bumi menjadi 1,1°C lebih hangat daripada akhir tahun 1800-an. Bahkan satu dekade terakhir (2011-2020) merupakan rekor suhu terpanas. Adapun konsekuensi yang terjadi antara lain, kekeringan hebat, kelangkaan air, kebakaran hebat, naiknya permukaan laut, banjir, pencairan es kutub, badai dahsyat dan penurunan keanekaragaman hayati.

Netray mengamati ragam pemberitaan media online terkait isu perubahan iklim ini. Dengan menggunakan kata kunci perubahan iklim selama periode 1 Juni hingga 30 Juni 2023 ditemukan sebanyak 3.137 artikel dari 327 media daring menuliskan topik ini. Kategori pemerintahan mendominasi pemberitaan dengan 1086 artikel, disusul kategori bencana sebanyak 605 artikel dan kategori keuangan sejumlah 584 artikel.

Gambar 1. Statistik pemberitaan isu perubahan iklim

Intensitas pemberitaan tampak fluktuatif seperti yang tertera pada Gambar 2 di bawah. Puncak pemberitaan terjadi pada tanggal 6 Juni 2023 sebanyak 155 artikel. Selanjutnya pemberitaan cenderung stabil pada jumlah di atas seratus. Pemberitaan kembali meningkat pada 20 Juni 2023 sebanyak 145 artikel atau hanya selisih 10 artikel dari jumlah tertinggi pemberitaan selama periode pemantauan. Sedangkan media daring yang paling banyak memberitakan topik perubahan iklim (Gambar 3) datang dari portal Kompas dengan 163, selanjutnya Liputan6 sejumlah 140 artikel dan Detik dengan 118 artikel.

Gambar 2. Grafik peak time pemberitaan
Gambar 3. Jajaran portal populer

Pantauan Isu Pemberitaan Perubahan Iklim per Pekan

Pada pekan pertama bulan Juni yakni tanggal 1-7 Juni 2023 tercatat 757 artikel muncul. Isu yang mendominasi pada awal Juni adalah soal perusahaan yang berusaha turut serta dalam menghadapi perubahan iklim. Hal ini dapat diamati pada kumpulan kata pada Gambar 4, kata perusahaan mendapat porsi paling besar.

Gambar 4. Hot issues 1-7 Juni 2023
Gambar 5. Statistik pemberitaan 1-7 Juni 2023

Perusahaan yang dimaksud adalah Pertamina yang merupakan BUMN Energi terbesar di Indonesia yang tentu menghasilkan emisi karbon yang tak sedikit. Dengan melakukan implementasi dekarbonisasi, akselerasi green business dan green operation. Hasilnya, Pertamina mampu menurunkan 7,9 juta ton CO2e hingga akhir 2022.

Selain itu, perusahaan Coca-Cola Bottling Indonesia juga mulai bertransformasi dengan menjalankan bisnis hijau (green business). Mengingat pada 2021, Coca-Cola pernah dinobatkan sebagai perusahaan pencemar plastik terburuk di dunia selama empat tahun berturut-turut. Kedua kabar tersebut bisa diamati pada Gambar 6 yang diterbitkan oleh portal Katadata dan Swa.

Gambar 6. Sampel berita kata ‘perusahaan’

Kemudian, kata suhu  juga cukup mendominasi artikel pemberitaan. Hal ini terkait dengan potensi ancaman El Nino yang melanda dunia termasuk Indonesia. El Nino merupakan fenomena pemanasan suhu muka laut (SML) di atas kondisi normalnya. Tak hanya itu, Indian Ocean Dipole (IOD) terjadi semakin menguat ke arah positif. IOD adalah perbedaan suhu permukaan laut antara Laut Arab (Samudera Hindia bagian barat) dan Samudera Hindia bagian timur di selatan Indonesia. Fenomena ini mengakibatkan penurunan jumlah curah hujan dan memperpanjang musim kemarau di Indonesia.

Gambar 7. Sampel berita kata ‘suhu’

Sementara itu, pada pekan kedua 8-14 Juni 2023 terpantau lebih banyak berita yang muncul daripada periode sebelumnya. Sebanyak 855 artikel diterbitkan oleh berbagai portal. Isu yang tampak menonjol yakni kata lahan yang mendapat porsi paling besar pada kumpulan kata. Hal ini terkait usaha optimalisasi lahan pertanian.

Gambar 8. Hot issues 8-14 Juni 2023
Gambar 9. Statistik pemberitaan 1-7 Juni 2023

Pemberitaan ini menjadi masif setelah Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo menghadiri Pekan Nasional (PENAS) Petani dan Nelayan XVI di Padang. Adanya PENAS bertujuan untuk menguatkan ketersediaan bawang merah agar tetap aman di tengah ancaman El Nino atau perubahan iklim global. Kata lahan juga banyak diberitakan dalam lahan pertanian yang berpotensi mengalami kekeringan serta berdampak pada penurunan produksi pangan. Kedua berita ini seperti yang dituliskan oleh Republika dan Kabar Bisnis pada Gambar 10.

Gambar 10. Sampel berita kata ‘suhu’

Pada pekan ketiga 15-21 Juni 2023, kata kota menjadi sorotan dalam artikel. Periode ini, berita internasional mendominasi pemberitaan terkait badai topan yang menerjang Brasil Selatan hingga menewaskan sedikitnya 13 orang. Hujan deras dan angin kencang menyebabkan kerusakan di puluhan kota negara bagian itu, termasuk ibu kotanya, Porto Alegre.

Gambar 11. Hot issues 15-21 Juni 2023

Tak hanya Brasil, India juga mengalami fenomena cuaca panas ekstrem yang mengakibatkan 34 orang dilaporkan tewas pada Sabtu (17/6/2023). Anomali cuaca akibat perubahan iklim ini tampak diberitakan oleh Jurnas dan Detik.

Gambar 12. Sampel berita kata ‘kota’

Pekan terakhir bulan Juni, kata kerja mendominasi pemberitaan periode ini. Hal yang dimaksud adalah kerjasama global seluruh negara di dunia untuk mengatasi dampak perubahan iklim seperti yang disampaikan oleh Sri Mulyani. Pernyataan ini dilontarkannya dalam Paris Summit 2023.

Gambar 13. Hot issues 22-28 Juni 2023

Banyak negara berkembang memiliki keterbatasan dalam pendanaan perubahan iklim termasuk Indonesia. Ia menegaskan diperlukan dukungan sistem keuangan global termasuk bank pembangunan multilateral dalam mengatasi kesenjangan pembiayaan (financing gap) terutama untuk negara berkembang. Paparan ini seperti yang dituliskan portal Bisnis Indonesia.

Gambar 14. Sampel berita kata ‘kota’

Simak analisis terkini dan mendalam lainnya di analysis.netray.id. Untuk melakukan pemantauan terhadap isu yang sedang berkembang sesuai kebutuhan secara real time, Anda dapat berlangganan atau menggunakan percobaan gratis di netray.id.

Editor: Winda Trilatifah

Menilik Eksistensi Mobil Listrik di Media Massa dan YouTube

Pasar industri mobil listrik kini tengah berkembang pesat dan meraih atensi media baik dalam skala nasional maupun global. Pesatnya perkembangan industri ini disebabkan oleh tren kendaraan masa depan yang menuju konsep hemat energi dan ramah lingkungan. Di masa mendatang, kendaraan hemat energi dan ramah lingkungan mengarah pada beberapa pilihan teknologi. Di antaranya adalah advanced diesel/petrol engine, bahan bakar alternatif (biofuel), bahan bakar gas (CNG atau LGV), kendaraan listrik, hybrid, dual fuel (gasoline-gas), dan fuelcell (hidrogen).

Di Indonesia, industri ini juga tengah digenjot pemerintah. Netray memantau topik ini di media pemberitaan untuk melihat seperti apa eksistensi mobil listrik di media massa nasional belakangan ini. Berikut hasil pantauan Netray.

mobil listrik
Gambar 1. Statistik Report

Dengan menggunakan kata kunci mobil listrik, Netray melakukan monitoring sejak 27 Juni 2023 sampai dengan 3 Juli 2023. Selama periode tersebut ditemukan 351 artikel terkait yang berasal dari 99 media pemberitaan online. Selama sepekan, topik ini didominasi oleh artikel berkategori otomotif dan ekonomi keuangan. Sementara laju intensitas pemberitaan dapat diamati melalui grafik di bawah ini.

Gambar 2. Grafik intensitas pemberitaan

Terlihat intensitas pemberitaan topik ini mengalami peningkatan pada awal periode pantauan dan mengalami penurunan di hari ketiga hingga akhir periode. Isu ini muncul setiap harinya dengan pemberitaan paling sedikit sebanyak 30 artikel dan pemberitaan terbanyak di angka 80-an artikel. Adapun sentimen positif yang mendominasi berkaitan dengan kolaborasi antara PLN dan Himbara dalam rangka memudahkan masyarakat membeli motor listrik. Berikut beberapa artikel terkait.

Gambar 3. Artikel bersentimen positif

Pemerintah terus mendorong pemanfaatan insentif pembelian motor listrik sebesar Rp7 juta di tengah masyarakat. Konsumen yang masih merasa berat terhadap harga insentif dapat mengajukan kredit ke Himbara untuk pembelian motor listrik. Kabar ini kemudian menyumbang tren sentimen positif dalam topik seputar mobil listrik. Kemudian melalui kosakata populer, Netray menemukan berbagai kata terkait topik seperti berikut.

Gambar 4. Kosakata populer

Berbagai kata yang kerap digunakan oleh media dalam membahas topik ini di antaranya adalah baterai, motor, emisi, program, dan lain sebagainya. Selain itu, Netray juga menemukan beberapa merk mobil listrik, seperti Tesla, Wuling, dan Toyota yang kabarnya turut memproduksi mobil listrik. Berikut beberapa artikel terkait.

Gambar 5. Berbagai artikel terkait brand mobil listrik

Industri mobil listrik kini tengah dikembangkan oleh berbagai perusahaan mobil ternama, mulai dari Wuling, Tesla, hingga Toyota. Bahkan Volvo menggunakan charging Tesla untuk produksi mobilnya agar lebih mudah digunakan di Amerika. Sementara Wuling, kini dikabarkan mampu meraih atensi pasar Tanah Air dengan menambah dealer penjualan di wilayah Jakarta Selatan.

Menariknya, kini Toyota dan Hyundai justru dikabarkan tengah mendapat larangan iklan dari Pengawas iklan Inggris Raya Advertising Standards Agency (ASA) karena klaim yang dibesar-besarkan. Hal tersebut dilaporkan oleh The Guardian dan Inside EV, tentang waktu pengisian dan klaim yang menyesatkan tentang ketersediaan pengisi daya. Berikut lima brand mobil listrik terpopuler di media selama periode pantauan Netray.

Gambar 6. Brand mobil listrik terpopuler

Di kanal media pemberitaan, Tesla masih menguasai popularitas teratas dengan muncul dalam 28 artikel selama sepekan. Diikuti oleh Toyota dan pesaingnya Wuling. Selain ketiga brand tersebut masih terdapat Honda dan Hyundai yang juga turut meramaikan tren pemberitaan mobil listrik di kanal media.

Popularitas Mobil Listrik di Kanal YouTube

Selain di portal media online, Netray juga mengamati popularitas mobil listrik di kanal YouTube. Dengan menggunakan kata kunci dan periode yang sama Netray menemukan 104 konten di YouTube terkait mobil listrik yang telah ditonton sebanyak 467,8 kali. Adapun jumlah like dari seluruh konten tersebut mencapai 8.973 kali dan dikomentari sebanyak 1.671 kali dengan 582 di antaranya bersentimen positif dan 801 komentar bersentimen negatif.

Gambar 7. Statistik Report

Di YouTube, konten terkait mobil listrik juga muncul setiap hari dengan intensitas yang mengalami peningkatan justru pada akhir periode pemantauan. Melalui kosakata populer, juga dapat diamati berbagai brand mobil listrik yang lebih variatif, seperti Honda, Nissan, dan Wuling yang juga populer di kanal pemberitaan. Berikut beberapa konten mobil listrik terpopuler selama periode pantauan Netray.

Gambar 8. Intensitas unggahan dan kosakata populer

Salah satu konten terpopuler pada topik ini diunggah oleh akun milik The Wanderer Indonesia pada 28 Juni 2023. Konten tersebut ditonton sebanyak 157,2 ribu kali dengan 857 komentar dan disukai oleh 2,8 ribu pengguna YouTube. Konten yang mempopulerkan pembangunan pablik Foil EV Batere yang kabarnya terbesar di Asia tersebut tampak mendapat dukungan dari warganet YouTube yang turut bangga akan kinerja Jokowi. Di sisi lain, ditemukan juga komentar warganet yang justru membahas kontestasi politik 2024 mendatang.

Gambar 9. Konten terpopuler

Di kanal lain, konten terpopuler terkait mobil listrik membahas MG4 EV, salah satu mobil listrik yang kabarnya terlaris di Eropa. Konten ini ditonton lebih dari 125,7 ribu kali, mendapat 313 komentar, dan disukai oleh 2,4 ribu pengguna YouTube. Melalui kolom komentar, warganet tampak berharap MG4 juga membangun pabrik di Indonesia. Di sisi lain, sejumlah warganet menilai harga mobil listrik masih terlalu mahal untuk dijangkau masyarakat Indonesia.

Gambar 10. Konten terpopuler

Adapun beberapa channel dan portal media terpopuler dapat diamati sebagai berikut.

Gambar 11. Top kategori

Pada kategori Top Channel, The Wanderer Indonesia menjadi channel terpopuler dengan konten terkait pembangunan pabrik Batere EV di Indonesia. Kemudian diikuti oleh channel milik Ridwan Hanif Rahmadi dan AUTO DP yang mereview spek dari mobil listrik MG4 EV. Sementara di kanal media online, Kompas menjadi media yang paling banyak membahas topik ini dengan menerbitkan 32 artikel terkait selama sepekan, diikuti oleh Sindonews dan Bisnis Indonesia.

Simak analisis terkini dan mendalam lainnya di analysis.netray.id. Untuk melakukan pemantauan terhadap isu yang sedang berkembang sesuai kebutuhan secara real time, Anda dapat berlangganan atau menggunakan percobaan gratis di netray.id.

Editor: Winda Trilatifah

Popularitas Partai Politik di Media Massa Online Periode 26 Juni-2 Juli 2023

Netray melakukan pemantauan popularitas partai politik (parpol) berdasarkan penyebutan atau mention nama parpol di media massa online. Parpol yang dipantau merujuk pada putusan KPU terkait partai-partai yang lolos verifikasi sebagai peserta Pemilu 2024.

Terdapat 15 parpol terpopuler selama periode pemantauan sepekan dari 26 Juni-2 Juli 2023. Berdasarkan pantauan Media Monitoring Netray, PDIP masih konsisten mengisi peringkat pertama partai politik paling banyak disebut dalam pemberitaan. Kemudian diikuti oleh Gerindra, Golkar, Demokrat, dan Nadem.

Jika melihat periode sebelumnya, pekan ini Golkar melesat di posisi 3 setelah sebelumnya ada di posisi 6. Sisanya adalah nama-nama yang sama seperti pekan lalu dengan sedikit perubahan urutan. Dari pantauan Netray, pekan ini Golkar banyak disebut media berkaitan dengan isu cawapres pendamping Prabowo Subianto yang merupakan rekan koalisinya dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB). Selain itu, berita politikus muda Golkar Dito Arieotedjo yang dipanggil Kejagung sebagai saksi kasus korupsi BTS juga tengah naik pekan ini.

Simak analisis terkini dan mendalam lainnya di analysis.netray.id. Untuk melakukan pemantauan terhadap isu yang sedang berkembang sesuai kebutuhan secara real time, Anda dapat berlangganan atau menggunakan percobaan gratis di netray.id.

Editor: Irwan Syambudi

Popularitas Tokoh Politik di Media Sosial & Media Massa Online 26 Juni-2 Juli 2023

Berdasarkan pantauan Netray terkait popularitas tokoh politik di media massa dan media sosial (Instagram, YouTube dan TikTok), nama Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, dan Prabowo Subianto mengisi 3 besar tokoh politik populer yang paling banyak disebut selama periode 26 Juni-2 Juli 2023. Sementara urutan empat dan lima diisi oleh Ridwan Kamil dan Erick Thohir.

Jika dilihat dari periode sebelumnya, kelima tokoh tersebut konsisten mengisi 5 besar tokoh politik populer selama pemantauan dengan sedikit perubahan urutan. Ganjar, Anies, dan Ridwan Kamil konsisten di urutannya seperti pekan lalu sedangkan Prabowo Subianto dan Erick Thohir bertukar posisi dengan penyebutan terbanyak pekan ini pada Prabowo di urutan tiga dan Erick merosot di urutan lima.

Tidak ada isu khusus yang secara signifikan meningkatkan penyebutan Prabowo Subianto. Di media pemberitaan, Prabowo banyak disebut bersama Joko Widodo, Ganjar, dan Anies Baswedan. Media kerap menyoroti kedekatan hubungan Prabowo dengan Jokowi seiring tahun politk 2024 semakin dekat dan elektabilitas Prabowo dibandingkan dengan Ganjar dan Anies.

Simak analisis terkini dan mendalam lainnya di analysis.netray.id. Untuk melakukan pemantauan terhadap isu yang sedang berkembang sesuai kebutuhan secara real time, Anda dapat berlangganan atau menggunakan percobaan gratis di netray.id.

Editor: Irwan Syambudi

Sekelumit Masalah Penyelenggaraan PPDB 2023/2024 dari Tangkapan Media Massa Online

Pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2023/2024 secara hampir serentak diselenggarakan pada bulan Juni. Sistem penerimaan siswa didik ini sebagian besar dilakukan secara online. Namun apabila wilayah tertentu tidak mampu menyelenggarakan sistem online, maka diperkenankan menjalankan PPDB secara offline. PPDB dilaksanakan untuk seluruh tingkat mulai dari PAUD, TK, SD, SMP, hingga SMA.

Setiap tahun, PPDB selalu menyisakan perhatian publik terkait bagaimana seluruh pemangku kepentingan menyelenggarakan sistem penerimaan tersebut. Netray Media Monitoring pun memantau pemberitaan media massa guna melihat bagaimana dan apa saja isu yang muncul dalam pelaksanaan PPDB tahun ini.

Pemantauan topik PPDB dilakukan sejak awal bulan hingga tanggal 26 Juni 2023 agar pembacaan isu ini bisa lebih tepat sasaran. Sedangkan kata kunci yang digunakan untuk memantau pemberitaan media massa adalah ppdb. Berikut adalah hasil pemantauan Netray dimulai dari pemaparan data statistik.

ppdb
Gambar 1. Statistik pemantauan kanal berita topik PPDB

Sepanjang periode pemantauan, Netray menemukan 2.879 artikel dengan kata kunci telah terbit dari 269 portal berita daring dalam negeri. Hampir keseluruhan berita merupakan artikel yang terindeks dalam kategori pendidikan (education). Selain itu pemberitaan juga muncul di kategori pemerintahan, hukum, hingga finansial.

Ketika mencermati grafik Peak Time, intensitas berita dengan topik PPDB meningkat dan memuncak di beberapa waktu. Peningkatan pertama terjadi pada tanggal 5 Juni 2023. Apabila pada awal bulan setiap harinya hanya ditemukan rata-rata 50 artikel, sejak tanggal tersebut pemberitaan mencapai rata-rata ratusan artikel.

Gambar 2. Intensitas pemberitaan media massa selama periode pemantauan

Peningkatan intensitas kedua terjadi sejak tanggal 12 Juni 2023 ketika rata-rata jumlah berita per hari mencapai lebih dari 150 artikel. Bahkan tanggal tersebut menjadi hari dengan intensitas terbanyak yakni mencapai 238 artikel selama 24 jam. Hingga akhir periode pemantauan, intensitas masih cukup tinggi meski mengalami penurunan drastis di beberapa tanggal.

Sentimen berita dengan topik PPDB terpantau didominasi dengan sentimen positif. Netray mendapati 1.616 artikel ditulis dengan sentimen positif. Berita dengan sentimen ini juga memuncak pada tanggal 12 Juni ketika intensitas pemberitaan mencapai titik tertinggi. Sedangkan berita dengan sentimen negatif terhitung sebanyak 492 artikel dengan jumlah terbanyak terjadi pada 26 Juni. Sisanya adalah artikel dengan sentimen netral.

Gambar 3. Kecenderungan sentimen pemberitaan media massa

Masalah-Masalah PPDB hingga Antusiasme Pendaftaran Jalur Afirmasi

Seperti yang disebutkan pada awal tulisan, penyelenggaraan PPDB selalu menarik perhatian publik karena kerap muncul sejumlah masalah. Melalui analisis entitas complaint, Netray mendapati sejumlah keluhan publik yang tertangkap oleh berita media massa daring. Keluhan tersebut antara lain adalah praktik pungli, sekolah kekurangan siswa, dan penerapan sistem online.

Gambar 4. Keluhan-keluhan yang berhasil dirangkum Netray

Dugaan praktik pungli terdengar cukup nyaring pada PPDB untuk tahun ajaran 2023/2024 ini. Salah satunya terjadi di Kabupaten Asahan Sumatera Utara. Anggota DPRD setempat menyayangkan kabar praktik pungli berupa dugaan uang bangku untuk penerimaan peserta didik baru di MTSN 2 Asahan.

Gambar 5. Dugaan praktik pungli

Selain itu, penerimaan siswa baru dengan sistem zonasi ternyata juga menimbulkan sejumlah masalah di beberapa wilayah. Sebagai contoh adalah di SDN Karangtempel, Kota Semarang, Jawa Tengah yang diulas oleh laman Kompas. Hingga berita tersebut terbit, sekolah baru mendapatkan 8 siswa padahal kuota mereka sebanyak 28 siswa.

Gambar 6. Sekolah kekurangan siswa pendaftar

Penerapan sistem online untuk penerimaan siswa baru juga tidak lolos dari permasalahan. Seperti yang dilaporkan oleh laman Tribun Bangka bahwa server yang digunakan untuk mengakses pendaftaran siswa baru di Provinsi Babel mengalami kelebihan kapasitas (overload). Karena persoalan itu, proses PPDB SMA/SMK tahun ajaran 2023/2024 mengalami perubahan jadwal.

Gambar 7. Server pendaftaran mengalami overload

Tentu saja fokus pemberitaan terkait topik PPDB ini tak hanya berkutat pada permasalahan-permasalahan seperti yang ditampilkan pada berita dengan sentimen negatif. Faktanya justru antusiasme masyarakat untuk mendaftarkan putra-putri mereka masuk ke sekolah masih sangat tinggi.

Tak hanya pendaftaran dengan jalur umum, PPDB jalur afirmasi di wilayah Solo Jawa Tengah untuk warga kurang mampu juga sangat diminati masyarakat setempat. Kuota yang dibuka sudah penuh padahal baru berjalan dua hari saja menurut laporan dari Tribun Solo.

Gambar 8. Contoh berita antusiasme masyarakat

Pemprov Jateng bahkan harus menambah daya tampung PPDB SMA dan SMK negeri sebagai bagian dari upaya mengurangi angka putus sekolah. Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Jateng, Uswatun Hasanah kepada awak media Solo Pos. Antusiasme semacam ini yang banyak menyumbang berita dengan sentimen positif dalam pemantauan Netray.

Simak analisis terkini dan mendalam lainnya di analysis.netray.id. Untuk melakukan pemantauan terhadap isu yang sedang berkembang sesuai kebutuhan secara real time dapat berlangganan atau menggunakan percobaan gratis di netray.id.

Editor: Winda Trilatifah

Serba-serbi Pemberitaan SNBT 2023, Hingga Calon Maba Dipukul Orang Tua Jadi Sorotan

Seleksi Nasional Berbasis Tes (SNBT) 2023 yang sebelumnya dikenal sebagai Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) menjadi pembahasan warga Indonesia terutama mereka yang berusia 18-25 tahun. Pasalnya pengumuman hasil SNBT telah resmi dikeluarkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) pada Selasa lalu (20/6/2023).

Netray ingin mengetahui pembahasan apa saja terkait SNBT 2023 di media massa daring dan YouTube. Dengan menggunakan kata kunci SNBT dengan periode 16-24 Juni 2023 ditemukan 739 artikel dari 108 media menuliskan topik ini. Adapun kategori pendidikan mendominasi pemberitaan sebanyak 96% atau 713 artikel.

Gambar 1. Statistik pemberitaan isu SNBT 2023
Gambar 2. Tren peak time pemberitaan media daring

Intensitas kemunculan berita sudah dimulai sejak awal periode pemantauan atau H-4 menuju pengumuman UTBK SNBT 2023 tanggal 16 Juni 2023. Berita yang muncul pada hari itu mengenai cara cek pengumuman SNBT hingga mengunduh sertifikat. Kemudian pemberitaan mulai meningkat pada tanggal 19 Juni atau H-1 pengumuman dan puncaknya terjadi pada tanggal 20 Juni sebanyak 269 artikel. Jumlahnya kemudian semakin menurun hingga akhir periode pemantauan.

Gambar 3. Jajajran kosakata populer
Gambar 4. Sampel berita kata ‘universitas’

Netray lalu mengamati kosakata yang banyak digunakan oleh media daring. Terpantau kata peserta, utbk dan universitas menjadi kosakata yang paling populer sepanjang periode pemantauan. Hal ini terkait dengan para peserta Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) yang telah lolos tes dan diterima pada berbagai universitas di Indonesia. Seperti Universitas Jember yang mengumumkan  telah menerima 4.279 orang dari 27.566 pendaftar lolos seleksi ujian UTBK. Sedangkan UGM menerima 2.826 calon mahasiswa baru dari 59.412 pendaftar. Kabar ini tampak diwartakan oleh Sindonews dan Tribun Surabaya pada Gambar 4.

Selanjutnya kosakata populer yang muncul terdapat jalur dan mandiri. Kosakata ini terkait universitas yang membuka jalur mandiri, sebagai alternatif apabila tidak lolos SNBT atau pun ingin memilih jurusan dan universitas yang berbeda. Selain itu juga beredar isu liar soal calon mahasiswa yang telah diterima di PTN tidak dapat mendaftar lagi pada tahun berikutnya di PTN lain. Namun isu itu kemudian dibantah oleh Panitia Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) bahwa isu tersebut adalah kabar yang bohong belaka. Kedua kabar ini dapat diamati pada Gambar 5.

Gambar 5. Sampel berita kata ‘jalur mandiri’

Selain itu kata pukul juga mewarnai jajaran kosakata populer topik SNBT di media massa daring. Naiknya kosakata tersebut terkait dengan berita video viral yang beredar di sosial media. Seorang anak perempuan bernama Kristina Arrang tampak dipukul karena berhasil lolos SNBT. Dalam pemberitaan Krisitna disebut dipukul tantenya. Tante Kristina berjanji akan membiayai kuliah asal ia diterima di jurusan akuntansi namun kenyataan berkata lain ia justru diterima di jurusan sosiologi, Universitas Tadulako, Palu. Hal tersebutlah yang membuat sang tante menjadi ringan tangan kepada kristina. Kejadian ini seperti yang diberitakan oleh Tribun Jakarta dan Tribun Medan pada Gambar 6.

Gambar 5. Sampel berita kata ‘pukul’

Sedangkan bila diamati melalui institusi atau organisasi yang paling banyak muncul dalam pemberitaan, panitia SNPMB menjadi yang paling banyak disebut dalam 186 artikel. Kemudian disusul Universitas Indonesia sebanyak 91 artikel. Beritanya sangat beragam mulai dari PTN yang membuka jalur mandiri hingga calon mahasiswa baru yang mendapat nilai tertinggi di UI. Berita tersebut dapat dilihat pada Gambar 7.

Gambar 6. jajaran institusi/organisasi populer
Gambar 7. Sampel berita Universitas Indonesia

Di posisi ketiga terdapat Universitas Airlangga (Unair) disebut dalam 85 artikel. Berita yang disajikan terkait Unair juga tak kalah beragam. Contohnya Unair disebut sebagai PTN Vokasi yang banyak diminati calon mahasiswa serta calon mahasiswa lintas jurusan harus mengikuti kuliah matrikulasi untuk meminimalisasi risiko yang akan terjadi ke depannya. Warta ini tampak dituliskan oleh Kompas dan Kontan (Gambar 8).

Gambar 8. Sampel berita Universitas Airlangga

Untuk portal berita yang paling sering mengabarkan soal SNBT ini yakni Kompas dengan 106 artikel. Terpaut jauh di urutan selanjutnya terdapat Sindonews sebanyak 56 artikel dan Tribun Pontianak sejumlah 52 artikel.

Gambar 9. Jajaran portal berita populer

Pantauan SNBT 2023 di YouTube

Netray juga coba mengamati isu SNBT 2023 pada kanal YouTube. Dengan menggunakan kata kunci dan periode yang sama ditemukan sebanyak 160 unggahan video terkait topik ini. Video-video ini telah ditonton hingga 464,5 ribu kali dan memperoleh 15 ribu likes serta 1.228 komentar dari warganet.

Gambar 9. Statistik unggahan YouTube topik SNBT 2023

Unggahan video yang berisi konten soal SNBT 2023 ini baru muncul sehari sebelum pengumuman hasil yaitu pada tanggal 19 Juni 2023. Kontennya mulai dari doa bersama jelang pengumuman hingga hal yang harus dilakukan sebelum pengumuman SNBT 2023 seperti yang tampak pada Gambar. Kemudian unggahan mulai meningkat pada hari H pengumuman tanggal 20 Juni kemudian memuncak pada 21 Juni sejumlah 44 video terunggah di hari itu. Adapun kanal yang paling populer menyiarkan terkait isu ini yakni kanal SNPMB BPPP, akun resmi Badan Pengelola Pengujian pendidikan Kemdikbud yang memperoleh impresi berupa likes, comments, dan shares sebanyak 119.140 kali disusul kanal berita Tribun Jatim Official yang terpaut jauh jumlahnya dengan 51.267 impresi. Di urutan ketiga terdapat akun personal Rizki Hasibuan dengan 29.139 impresi.

Gambar 10. Jajaran kanal yang memperoleh banyak impresi
Gambar 11. Tren peak time unggahan YouTube
Gambar 12. Unggahan video H-1 pengumuman SNBT 2023

Video terpopuler yang paling banyak dilihat oleh warganet diunggah kanal SNPMB BPPP. Video yang berjudul “Konferensi Pers Hasil Seleksi Jalur SNBT Tahun 2023” ini berhasil meraih 113 ribu views, 75 komentar dan 3,8 ribu likes.

Gambar 13. Unggahan video terpopuler
Gambar 14. Sampel komentar warganet

Unggahan populer selanjutnya berasal dari kanal berita TribunJatim Official yang memperlihatkan berita seorang anak perempuan tampak dimarahi dan dipukul karena lolos UTBK SNBT 2023. Masalah ini sontak mendapat banyak perhatian warganet, dilihat sebanyak 51,3 ribu kali, disukai sebanyak 248 kali dan mendapat 49 komentar. Komentar diwarnai sentimen negatif tersebab warganet tampak kaget melihat kejadian ini.

Gambar 15. Unggahan video populer
Gambar 16. Sampel komentar warganet

Simak analisis terkini dan mendalam lainnya di analysis.netray.id. Untuk melakukan pemantauan terhadap isu yang sedang berkembang sesuai kebutuhan secara real time, Anda dapat berlangganan atau menggunakan percobaan gratis di netray.id.

Editor: Irwan Syambudi

Belum Reda Masalah Ujian Praktik SIM, Kini Sertifikat Mengemudi Giliran Dikritisi

0

Rumitnya ujian praktik pembuatan Surat Izin Mengemudi (SIM) di Indonesia mendapat sorotan media setelah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo merespons masalah ini. Listyo memerintahkan jajarannya untuk menghapus syarat yang dinilai tidak lagi relevan dalam ujian praktik, seperti manuver angka delapan hingga zig-zag. Selain persoalan tersebut, sertifikat mengemudi yang kini dikabarkan menjadi syarat pembuatan SIM juga menjadi topik pembahasan media.

Keresahan masyarakat akan sulitnya ujian pembuatan lisensi mengemudi tersebut sebenarnya telah dirasakan sejak lama. Namun, permasalahan ini baru mendapat perhatian serius belakangan ini. Jenderal Kepolisian kemudian memerintahkan Kakorlantas untuk memperbaiki sistem ujian pembuatan SIM. Netray pun memantau keramaian isu ini di media pemberitaan online dengan hasil sebagai berikut.

SIM
Gambar 1. Statistik Report

Dengan menggunakan kata kunci sim dan ujian sim sejak 19 Juni 2023 sampai dengan 25 Juni 2023 ditemukan 1.090 total artikel terkait topik ini. Seluruh artikel tersebut berasal dari 193 total media dengan kategori pemberitaan didominasi oleh pendidikan, teknologi dan transportasi. Adapun intensitas pemberitaan dapat diamati melalui grafik berikut.

Gambar 2. Intensitas pemberitaan

Selama periode pemantauan, pemberitaan soal topik ini tampak fluktuatif dengan puncak pemberitaan terjadi pada 22 Juni 2023 sebanyak 299 artikel. Tren pemberitaan berkategori positif tampak mendominasi topik ini di media. Hal ini dipengaruhi oleh permintaan Jenderal Kapolri yang meminta agar ujian pembuatan SIM tidak lagi menyulitkan masyarakat. Berikut kosakata populer dalam berbagai artikel media terkait topik ini.

Gambar 3. Kosakata populer

Melalui kosakata populer tampak berbagai kata yang kerap digunakan media dalam topik ini, seperti sertifikat, layanan, ujian, aturan, dan berbagai kata lainnya. Hal ini berkaitan dengan isu syarat memiliki sertifikat dan dihapusnya syarat ujian yang tidak relevan. Berikut beberapa artikel temuan Netray.

Gambar 3. Artikel terkait

Listyo Sigit meminta jajarannya mengevaluasi relevansi ujian praktik pembuatan SIM yang selama ini diterapkan, terutama pada jalur zigzag dan angka delapan. Ia menyebut, pembuatan SIM seharusnya fokus pada nilai-nilai yang ingin dicari dari pengemudi. Kapolri juga menyebutkan dari 200 mungkin hanya 20 orang yang mampu lulus karena tingkat kesulitan ujian tersebut. Bahkan Kapolri berseloroh, mereka yang lulus dalam ujian praktik SIM bisa menjadi pemain sirkus.

Di tengah evaluasi tersebut, kini justru muncul isu kebijakan baru yakni sertifikat mengemudi sebagai syarat membuat SIM. Diketahui, sertifikat mengemudi tersebut harus diperoleh dari lembaga pendidikan terakreditasi. Menurut Brigjen Yusri, lembaga pendidikan mengemudi yang bisa mengeluarkan sertifikat itu harus memenuhi akreditasi dari Dinas Tenaga Kerja, Dinas Perhubungan, dan Dinas Pendidikan.

Gambar 4. Artikel terkait

Namun, Brigjen Pol Yusri Yunus mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan evaluasi terlebih dahulu terkait permintaan Kapolri. Disampaikan bahwa semua itu merupakan buntut dari aturan baru perihal penerbitan dan penandaan SIM baru. Salah satu syaratnya ialah mempunyai sertifikat dari sekolah mengemudi terakreditasi.

Gambar 4. Artikel terkait

Merespons isu yang tengah bergulir, Peneliti Bidang Kepolisian ISESS Bambang Rukminto berpendapat bahwa hal tersebut sekilas adalah langkah bagus, tapi jika tidak dicermati hanya akan memperbanyak pos dan melegalkan pungli dengan perantara pihak ketiga. Sebagaimana komentar DPR yang menghimbau agar pengawasan praktik pungli dalam pembuatan SIM lebih ditingkatkan. Pasalnya, Komisi III DPR mengaku kerap menerima keluhan dari masyarakat terkait tingginya tarif pembuatan SIM dari berbagai daerah.

Yusri Yunus menjadi tokoh terpopuler yang paling banyak dirujuk media kala memberitakan topik ini, khususnya soal sertifikat mengemudi. Sementara itu, Listyo Sigit Prabowo di urutan kedua sebagai entitas yang paling banyak disebut terkait himbauan mempermudah ujian praktik SIM. Demikian halnya dengan Kepolisian Republik Indonesia dan Korps Lalu Lintas yang menjadi organisasi paling banyak disebut dalam topik ini.

Gambar 5. Top Entities

Adapun portal media terpopuler dalam topik ini dapat diamati pada gambar di bawah. Di urutan teratas tampak Kompas menjadi media terpopuler dengan menerbitkan sebanyak 83 artikel terkait topik ini diikuti Kontan dengan 82 artikel dan Detik sebanyak 57 artikel.

Gambar 6. Portal terpopuler

Simak analisis terkini dan mendalam lainnya di analysis.netray.id. Untuk melakukan pemantauan terhadap isu yang sedang berkembang sesuai kebutuhan secara real time, Anda dapat berlangganan atau menggunakan percobaan gratis di netray.id.

Editor: Winda Trilatifah

Marak Kasus Rabies Renggut Nyawa, Warganet Kini Waspadai Anjing dan Kucing Liar

Kematian anak berusia lima tahun di Buleleng, Bali akibat gigitan rabies menjadi sorotan publik akhir-akhir ini. Tak hanya menghiasi pemberitaan, peristiwa ini juga ramai dibahas di linimasa Twitter dan membuat warganet khawatir. Kini, selain anjing warganet juga mulai lebih berhati-hati terhadap kucing liar.

Mengutip laporan Kemenkes, dalam rentang waktu Januari hingga April 2023 angka kematian kasus rabies di Indonesia mencapai 11 jiwa dengan keterangan sebanyak 95% merupakan kasus rabies dari gigitan anjing. Dari 31.113 kasus rabies yang ditemukan, hanya 23.211 kasus gigitan yang sudah mendapatkan vaksin antirabies.

Netray turut memantau perkembangan pemberitaan topik rabies di Indonesia dengan menggunakan kata kunci rabies pada kanal news. Hasilnya ditemukan sebanyak 1.065 artikel selama periode pemantauan 28 Mei-26 Juni 2023. Artikel-artikel ini ditulis oleh 173 media berita daring Indonesia. Kompas menjadi portal berita yang paling banyak memberitakan kata kunci tersebut, yakni sebanyak 91 artikel.

Gambar 1. Statistik pemberitaan
Gambar 2. Top portal

Pemberitaan berkata kunci rabies ini terlihat fluktuatif dalam satu bulan terakhir pemantauan. Pemberitaan terlihat mengalami kenaikan pertama di tanggal 30 Mei 2023 dan puncak kedua terjadi di tanggal 17 Juni 2023 dengan total pemberitaan mencapai 96 artikel dalam satu hari.

Gambar 3. Peak time pemberitaan

Setelah kematian anak berusia empat tahun di Sikka, NTT yang meninggal pada 8 Mei 2023, di bulan yang sama berita tentang kematian anak akibat rabies kembali tersiar di media. Anak berusia enam tahun di Klungkung, Bali dikabarkan meninggal pada 29 Mei 2023. Peristiwa ini kembali menjadi sorotan media yang mengangkat topik rabies di pemberitaan.

Gambar 4. Berita anak meninggal di Klungkung Bali
Gambar 5. Berita anak meninggal di Klungkung Bali

Pemberitaan terlihat surut dua hari berikutnya dan kembali merangkak di tanggal 2 Juni 2023. Berita pada tanggal tersebut menyoroti keputusan pemerintah yang menetapkan dua kabupaten di NTT sebagai daerah Kejadian Luar Biasa (KLB) rabies. Dua kabupaten tersebut ialah Sikka, Pulau Flores dan Timor Tengah Selatan, Pulau Timor.

Kemudian di hari berikutnya, media ramai memberitakan upaya pemerintah dalam menangani kejadian ini. Seperti yang diberitakan oleh media Jurnas berikut, Kementan telah mengirim 2.500 dosis vaksin rabies ke daerah NTT. Hal tersebut dilakukan pemerintah sebagai tindakan pencegahan perluasan kasus rabies di NTT.

Gambar 6. Berita penetapan NTT sebagai daerah KLB rabies
Gambar 7. Berita pengiriman vaksin rabies ke NTT

Setelah itu, pemberitaan terkait topik rabies terlihat menurun di hari-hari berikutnya dan kembali memuncak di tanggal 17 Juni 2023 ketika kasus meninggal akibat rabies kembali muncul. Kali ini korban berasal dari wilayan Buleleng, Bali. KRA, bocah berusia lima tahun ini diduga digigit oleh anjing miliknya sendiri pada bagian lengan kiri. Setelah satu bulan terkena gigitan tersebut, KRA mengalami gejala hidrophobia yang kemudian tak selang lama merenggut nyawanya pada Kamis, 15 Juni 2023.

Gambar 8. Berita anak meninggal di Buleleng, Bali
Gambar 9. Berita anak meninggal di Buleleng, Bali

Peristiwa Kematian Anak Akibat Rabies Ramaikan Jagat Twitter

Kejadian malang yang menimpa KRA di Bali juga mendapat perhatian dari warganet Twitter. Netray pun turut memantau perbincangan warganet Twitter yang membahas peristiwa ini dengan menggunakan kata kunci yang sama dengan kanal news.

Selama pemantauan 20-26 Juni 2023, ditemukan sebanyak 2.990 twit yang mengandung kata kunci tersebut dengan jumlah impresi sebanyak 8,9 juta reaksi. Cuitan-cuitan tersebut diunggah oleh 1.621 akun dengan potential reach mencapai 74,1 juta akun.

Gambar 10. Statistik perbincangan warganet

Akun yang paling banyak mendapat impresi terkait topik ini adalah akun @JennyJusuf. Akun ini membagikan dua twit yang berisi peringatan untuk berhati-hati bagi warganet yang tengah berada di Bali. Menurut Jenny, anjing-anjing khususnya di daerah Ubud dinilai lebih agresif. Hal tersebut didasarkan pada pengalaman Jenny saat berada di sana. Twit Jenny ini mendapat ribuan impresi seperti 4,2 ribu likes dan 2,5 ribu retweet.

Gambar 11. Top account by popularity
Gambar 12. Kumpulan twit akun @JennyJusuf

Twit tentang keadaan anjing-anjing di Bali juga menjadi pembahasan portal berita. Akun Twitter portal berita Detik Bali dan TV One News membagikan cuitan tentang kondisi Bali yang memasuki zona merah rabies. Dari unggahan tersebut diketahui sebanyak 49 anjing di Gianyar menderita rabies.

Gambar 13. Twit tentang Bali zona merah
Gambar 14. Twit tentang Bali zona merah

Kejadian rabies di Bali ini pun mendapat atensi dari warganet. Namun, beberapa warganet mengaku tidak terkejut dengan kejadian ini. Warganet yang merupakan penduduk lokal pun mengiyakan bahwa banyak anjing liar yang berkeliaran di daerah Bali sehingga memungkinan adanya penularan rabies ke anjing-anjing peliharaan.

Gambar 15. Twit tentang anjing-anjing Bali
Gambar 16. Twit tentang anjing-anjing Bali

Bahkan, tak hanya anjing yang kini menjadi perbincangan warganet Twitter. Kucing yang notabene merupakan hewan rumahan pun juga menjadi sorotan warganet di kala fenomena rabies menyeruak di media. Dari cerita warganet Twitter, banyak warganet yang kini juga turut waspada kepada kucing lantaran pemberitaan rabies tersebut.

Gambar 17. Twit tentang kucing
Gambar 18. Twit tentang kucing

Simak analisis terkini dan mendalam lainnya di analysis.netray.id. Untuk melakukan pemantauan terhadap isu yang sedang berkembang sesuai kebutuhan secara real time, Anda dapat berlangganan atau menggunakan percobaan gratis di netray.id.

Editor: Winda Trilatifah

Popularitas Partai Politik di Media Massa Online Periode 19-25 Juni 2023

Netray melakukan pemantauan popularitas partai politik (parpol) berdasarkan penyebutan atau mention nama parpol di media massa online. Parpol yang dipantau merujuk pada putusan KPU terkait partai-partai yang lolos verifikasi sebagai peserta Pemilu 2024.

Terdapat 15 parpol terpopuler selama periode pemantauan sepekan dari 19-25 Juni 2023. Berdasarkan pantauan Media Monitoring Netray, PDIP menduduki peringkat pertama partai politik paling banyak disebut dalam pemberitaan. Kemudian diikuti oleh Demokrat, Gerindra, Nadem, dan PKB.

Jika melihat periode sebelumnya, pekan ini partai politik yang masuk 4 besar masih diisi oleh nama-nama yang sama. Bahkan urutannya pun konsisten seperti pekan lalu, tidak ada yang berganti posisi. Hanya posisi lima yang kini ganti diisi oleh PKB setelah sebelumnya diduduki oleh PPP. Dari pantauan Netray, pemberitaan soal PKB di media daring berisi seputar arah langkah PKB; konsisten mendukung Prabowo atau merapat ke PDIP bersama Ganjar.

Simak analisis terkini dan mendalam lainnya di analysis.netray.id. Untuk melakukan pemantauan terhadap isu yang sedang berkembang sesuai kebutuhan secara real time, Anda dapat berlangganan atau menggunakan percobaan gratis di netray.id.

Editor: Irwan Syambudi