Maskapai penerbangan Batik Air kembali menjadi sorotan setelah bermasalah dengan pelayanan penumpangnya. Kali ini publik kembali dibuat heboh usai Kaesang membuat cuitan terkait kopernya yang menyasar hingga ke Kualanamu, padahal ia melakukan penerbangan menuju Surabaya. Hal ini membuat warganet kembali menyoroti pelayanan Batik Air yang dinilai tidak maksimal hingga melakukan kesalahan pada anak bungsu Presiden Jokowi tersebut.
Peristiwa ini pun memantik perbincangan luas warganet hingga mempengaruhi citra dari maskapai tersebut. Pasalnya hal ini bukan pertama kalinya terjadi, sebelumnya publik juga dihebohkan dengan persoalan penyanyi legendaris Ari Lasso yang juga mengalami permasalahan dengan Batik Air.
Untuk mengamati imbas dari dua insiden yang melibatkan publik figur tersebut Netray memantau perbincangan warganet dengan menggunakan kata kunci batik air, batik && koper, dan batik && delay.
Selama periode 17 Oktober 2022 sampai dengan 14 November 2022 Netray menemukan 13,4 ribu cuitan dengan jumlah impresi mencapai 239,9 juta dan berpotensi menjangkau hingga 89,5 juta akun pengguna Twitter. Menariknya, perbincangan dengan sentimen positif mendominasi topik ini hingga mencapai 54% dari total twit. Sementara sentimen negatif sebesar 25%.
Pada Gambar 2 di bawah ini tampak beberapa kosakata populer seperti pelayanan, nyasar, koper, membuktikan, hukum, dan berbagai kata lainnya. Kosakata tersebut banyak digunakan warganet dalam membahas topik seputar Batik Air. Maskapai yang tergabung dalam Lion Group ini pun menjadi topik yang populer di Twitter hingga sempat menduduki topik trending.
Batik Air dan Respons Satire Warganet
Selama periode pantauan Netray, perbincangan warganet terkait Batik Air mengalami lonjakan yang signifikan pada dua titik. Pertama pada tanggal 20 Oktober 2022 dan kedua pada 13 November 2022. Keduanya dipicu oleh permasalahan pelayanan yang dialami oleh publik figur tanah air, yakni Ari Lasso sang musisi legendaris dan Kaesang putra bungsu Presiden Joko Widodo.
Pada 19 Oktober lalu Ari Lasso menyampaikan kritiknya terhadap Batik Air di media sosial Instagram miliknya. Ia mengkritik Batik Air setelah dirinya ditinggal oleh penerbangan Batik dari Singapura yang sebelumnya melakukan perubahan jam penerbangan dan tidak sesuai dengan pemberitahuan. Hal ini kemudian dipopulerkan kembali oleh akun @txtfrombrand yang mengunggah kembali video tersebut di Twitter. Cuitannya kemudian menjadi populer dengan mendapat 1.182 komentar, 31.624 like, dan di-retweet sebanyak 7.808 kali.
Sementara itu, pada 13 November giliran Kaesang Pangarep yang harus mengalami pelayanan kurang menyenangkan dari Batik Air. Kaesang melalui akun Twitternya mengaku koper miliknya tersasar ke penerbangan lain hingga tiba di Kualanamu padahal ia terbang menuju Surabaya. Cuitan tersebut pun ramai direspons oleh warganet hingga mendapat 885 komentar, 67.399 like, dan di-retweet sebanyak 4.881 kali.
Menariknya, meski memuat komplain atau kritik perbincangan topik Batik Air selama periode pemantauan didominasi oleh sentimen positif. Diketahui sentimen positif tersebut berasal dari berbagai cuitan warganet yang sebetulnya bersifat satire. Sindiran warganet dikemas dengan berbagai kalimat positif padahal muatannya tetaplah sebagai bentuk kritik terhadap Batik Air.
Salah satu yang kerap digarisbawahi oleh warganet adalah soal pelayanan yang tidak pandang bulu. Warganet menilai peristiwa tersebut membuktikan bahwa pelayanan Batik Air yang kurang menyenangkan ini tdak membedakan kalangan. Mulai dari artis hingga anak Presiden pun nyatanya bisa mengalami hal yang serupa.
Tak sampai di situ, peristiwa ini pun memantik reaksi warganet dengan berbagai meme yang mengibaratkan kondisi Batik Air saat insiden tak menyenangkan tersebut terjadi pada Putra Bungsu Presiden.
Melalui meme-nya warganet menggambarkan keadaan ketar-ketir yang harus dirasakan kru Batik Air karena penumpang mereka kali ini merupakan putra sang Presiden. Hal ini menjadi persoalan serius mengingat buruknya pelayanan Batik Air yang dapat menimpa siapa saja tanpa terkecuali. Sehingga Batik Air harusnya dapat berbenah memperbaiki kualitas pelayanan mereka.
Peristiwa yang menimpa Ari Lasso dan Kaesang Pangarep tersebut membuat nama mereka menjadi tokoh populer dalam topik Batik Air selama periode pantauan Netray. Terutama nama Kaesang, namanya menduduki kategori teratas karena Kaesang membuat cuitan terkait Batik melalui akun Twitter pribadi miliknya.
Simak analisis terkini dan mendalam lainnya di analysis.netray.id. Untuk melakukan pemantauan terhadap isu yang sedang berkembang sesuai kebutuhan secara real time dapat berlangganan atau menggunakan percobaan gratis di netray.id.
Editor: Winda Trilatifah