Praktis dan mudah disajikan membuat mi instan banyak digandrungi masyarakat. Tak heran bila kemudian berbagai merek mi instan beredar luas di pasaran. Seperti halnya Indomie yang telah dikenalkan sejak tahun 1972 dan memiliki peminat tidak hanya di Tanah Air tetapi juga di negara-negara lain.
Namun seiring berjalannya waktu, Indomie juga tidak dapat menolak kehadiran berbagai brand kompetitornya. Salah satunya adalah Mi Lemonilo. Meski terbilang baru, Lemonilo berhasil meraih atensi pasar mi instan di masyarakat apabila dilihat dari intensitas perbincangannya yang tidak kalah seru dibanding Indomie di Twitter.
Untuk mengetahui seberapa populer kedua merek mi instan tersebut, Netray melakukan monitoring brand Indomie vs Lemonilo. Monitoring ini dilakukan sejak 13 September 2022 sampai dengan 19 September 2022. Simak hasil monitoring Netray berikut ini.
Dengan menggunakan kata kunci indomie, Netray menemukan 5,4 ribu cuitan yang didominasi oleh sentimen positif. Adapun jumlah impresi pada topik ini mencapai 164,4 ribu dan berpotensi menjangkau 36 juta akun pengguna Twitter. Hal ini menunjukkan Indomie merupakan brand mi instan yang banyak diperbincangkan oleh warganet.
Berdasarkan kosakata populer di atas, tampak beberapa kata yang kerap dibahas ketika membicarakan Indomie, seperti goreng, kuah, ayam, rumah, mimpi, telor dan lain sebagianya. Berikut berbagai impresi warganet.
Dengan tagline “Indomie Seleraku” Indomie berhasil menjadi salah satu mie instan yang banyak disukai warganet. Melalui cuitannya tidak sedikit warganet yang mengungkapkan keinginannya untuk menyantap Indomie. Bahkan menikmati sebungkus mie instan bagi sebagian warganet dapat menjadi simbol kebahagiaan tertentu.
Meski demikian tidak semua warganet memberikan reaksi positif selama periode pantauan Netray tersebut. Sebagaimana tampak pada Gambar 4 di bawah, beberapa warganet tampak memberikan komentar negatifnya. Salah satu persoalan yang dinilai kurang baik bagi brand Indomie yakni porsi yang dirasa terlalu sedikit. Selain itu warganet juga turut mengomentari varian Indomie Aceh yang memiliki ukuran mi yang lebih besar dari Indomie varian lainnya.
Lalu bagaimana dengan kompetitornya?
Lemonilo
Berdasarkan hasil pantauan Netray, jumlah perbincangan warganet terkait Lemonilo mencapai 1,2 ribu cuitan yang didominasi oleh sentimen positif. Adapun jumlah impresi pada topik ini mencapai 19,5 ribu dengan potensi jangkauan hingga 4 juta akun pengguna Twitter. Lemonilo menawarkan mi instan yang diklaim bebas dari bahan-bahan berbahaya.
Lemonilo pada mulanya terlahir dari startup kesehatan bernama Konsula yang berdiri pada tahun 2015. Lemonilo resmi berdiri pada 1 Oktober 2016 dengan mengusung konsep gaya hidup sehat. Dengan harga yang cukup terjangkau konsep yang ditawarkan oleh Lemonilo ini kemudian berhasil mendapatkan atensi pasar.
Mie instan yang aman, enak, murah ini kemudian mendapat impresi positif dari warganet. Beberapa di antaranya dapat diamati melalui Gambar 5. Tampak sebagian warganet memberikan testimoni yang baik terhadap produk ini, seperti rasa dan bumbu yang dinilai enak oleh warganet. Tak sampai di situ untuk dapat meraup pasar yang lebih besar Lemonilo pun memanfaatkan influencer Korea sebagai Brand Ambasador.
Lemonilo sempat menjadikan NCT sebagai BA mereka. Tak heran bila kemudian kosakata populer terkait Lemonilo didominasi oleh member NCT. Hal ini disebabkan oleh ramainya warganet yang memperbincangkan NCT dan Lemonilo. Dengan menawarkan foto ekslusif di dalam kemasan para penggemar boyband asal Negeri Gingseng tersebut pun ramai-ramai memburu Lemonilo untuk mendapatkan foto dari bias mereka.
Meski demikian, sebagian warganet tetap fokus pada nilai rasa yang dimiliki oleh Lemonilo hingga beberapa di antaranya memberikan testimoni bersentimen negatif terhadap produk ini.
Dalam cuitannya tampak beberapa warganet menilai varian yang dibuat oleh Lemonilo tidak sesuai dengan ekspektasi. Salah satunya adalah varian rendang yang dinilai kurang nikmat dan varian pedas korea yang membuat beberapa warganet mengeluhkan sakit perut setelah memakannya karena terlalu pedas.
Indomie dan Lemonilo merupakan dua di antara banyaknya mi instan yang beredar di Tanah Air dengan popularitas yang tinggi di mata warganet. Selama periode pantauan Netray, topik terkait kedua brand mi instan tersebut didominasi oleh perbincangan bersentimen positif. Meski tidak sedikit juga warganet yang turut mengomentari mi instan ini dengan impresi negatif.
Sementara pada kosakata populer tampak perbandingan perbincangan antara kedua brand. Kosa kata populer Indomie menunjukkan dominasi impresi warganet terkait pengalaman dan testimoni saat menikmati Indomie. Sementara pada Lemonilo tampak warganet lebih fokus pada photo card kolaborasi Lemonilo dan NCT.
Demikian hasil pengamatan Netray, simak informasi terkini lainnya melalui https://analysis.netray.id/
Editor: Winda Trilatifah