Menambah pahala dan amal saleh adalah bagian yang tidak bisa dilepaskan dari bulan Ramadan. Tak hanya melalui ibadah wajib, momen ini juga dimanfaatkan masyarakat untuk menebar kebaikan dengan ibadah berbagi dengan sesama. Salah satu kegiatan berbagi yang sering kali ditemui ketika bulan puasa ialah berbagi takjil dan makanan berbuka puasa secara gratis.
Pembagian takjil gratis dan makanan berbuka puasa banyak dilakukan di berbagai lokasi di seluruh Indonesia. Kali ini Netray mencoba melakukan pemantauan terkait kegiatan tersebut di daerah Yogyakarta. Daerah mana saja di Yogyakarta yang paling banyak didatangi masyarakat untuk berburu takjil dan makanan berbuka puasa gratis?
Sejak pertama kali masyarakat menunaikan puasa di awal bulan, sudah banyak masjid-masjid di daerah Yogyakarta yang membagikan makanan berbuka puasa secara gratis. Dengan memasukan kata kunci berupa takjil gratis && jogja && takjil, muncul beberapa lokasi yang paling banyak sering didatangi masyarakat untuk berburu takjil gratis. Dari grafik Top Word, terdapat sejumlah nama daerah di Yogyakarta yakni Seturan, Condong Catur. Seperti apa keramaian warganet memperbincangkan daerah-daerah berburu takjil gratis tersebut?
Selama sepekan pemantaun dengan periode 29 Maret-4 April 2022, topik seputar kegiatan berbuka dan takjil gratis diperbincangkan warganet sebanyak 553 twit. Mayoritas pemberitaan didominasi oleh sentimen netral dengan capaian impresi sebesar 4,2 juta kali.
Perbincangan pertama kali dimulai oleh akun @Finagstn yang menuliskan daftar masjid-masjid di Yogyakarta yang memberikan takjil dan makanan buka puasa gratis. Akun tersebut mengurutkan nama-nama lokasi beserta daftar menu setiap harinya dalam sebuah utas.
Twit pada gambar 3 berisi daftar masjid yang menyajikan takjil ataupun menu buka puasa secara gratis. Twit yang menyusun sebuah utas ini memperoleh impresi berupa like sebanyak 8,700, retweet 2,528, dan 573 komentar. Kolom komentarnya didominasi oleh warganet yang tengah merantau di Yogya ataupun kangen ketika berada di Yogya.
Berikut adalah daftar nama masjid yang selama bulan ramadan selalu berbagi takjil dan makanan berbuka puasa gratis di Yogyakarta seperti yang dibagikan dalam utas milik @Finagstn.
- Masjid Fakultas Bisnis dan Ekonomika, Universitas Islam Indonesia.
- Masjid Nurul Ashri, Universitas Negeri Yogyakarta
- Masjid Kampus, Universitas Gadjah Mada
- Masjid Jogokariyan
- Masjid Pogung Raya, Sinduadi, Mlati
- Masjid Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
- Masjid Universitas Ahmad Dahlan
- Masjid Suciati Saliman, Gito Gati
Keberadaan lima buah masjid kampus besar dari delapan daftar masjid di Yogyakarta di atas memiliki alasan tersendiri. Yakni fokus kegiatan berbagi yang pada dasarnya menyasar anak rantau yang tengah menempuh pendidikan di antara 4 kampus tersebut. Tentu saja tidak bisa dikesampingkan bahwa kegiatan berbagi ini diperuntukkan bagi seluruh masyarakat Yogyakarta.
Berdasarkan top fasilitas yang dirangkum oleh Netray, masjid FBE UII menjadi lokasi masjid yang paling sering disebut seputar topik. Melalui kata kunci yang telah dimasukkan, masjid FBE UII menempati urutan pertama top fasilitas karena pada twit utas yang dibagikan oleh akun @Finagstn, masjid FBE UII ini ditulis pada urutan pertama.
Masjid Jogokariyan, Primadona Warganet untuk Berburu Takjil
Meskipun masjid FBE UII banyak mendapat impresi berupa retweet oleh warganet, tetapi eksistensi perbincangan tidak terlalu tinggi. Dari daftar masjid yang telah dipaparkan di atas, masjid Jogokariyan justru menjadi masjid yang banyak diperbincangkan oleh warganet. Masjid yang berada di kecamatan Mantrijeron, Yogyakarta ini merupakan masjid bersejarah di wilayah Yogyakarta.
Terkenal dengan cara pembagian takjil yang unik yakni menggunakan piring terbang, masjid Jogokariyan juga membagikan menu berbuka puasa yang bervariasi setiap harinya. Selain penyajiannya yang unik, menu makanannya pun enak dan tempatnya juga bersih sehingga masyarakat merasa nyaman.
Karena sering mengadakan acara berbagi takjil dan buka puasa gratis, masjid-masjid di Yogyakarta menuai impresi positif dari masyarakat luar Yogya yang pernah merantau ataupun menetap sementara di Yogyakarta. Pembagian takjil gratis memberi warna dan suasana yang berbeda pada ramadan di Yogyakarta.
Suasana seperti itu yang membuat masyarakat rantau merasakan kangen dan ingin kembali di Yogyakarta. Kesan positif juga diungkapkan oleh akun @amiprdpt yang merasa sangat terbantu oleh kegiatan berbagi takjil dan buka puasa gratis oleh masjid-masjid tersebut ketika menjalankan ibadah puasa di Yogyakarta.
Demikian hasil pantauan Netray, simak analisis lainnya melalui https://analysis.netray.id/ dan analisis mendalam Netray melalui https://medium.com/@netrayID .
Editor : Ananditya Paradhi