Pasca Pilpres dan Pileg 2024, perhatian publik mulai beralih ke wacana pilkada. Yang cukup mencolok dibahas oleh media massa adalah Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta. Wacana soal siapa saja yang akan dicalonkan oleh koalisi partai politik sedikit banyak mulai terdengar gaungnya. Gelaran Pilgub DKI Jakarta sendiri akan dilakukan pada November 2024 mendatang, sesuai jadwal pilkada serentak.
Netray Media Monitoring mencoba menjaring nama-nama yang berseliweran di pemberitaan media online dengan menggunakan fitur entitas top people. Dengan menggunakan kata kunci pilgub dki dan pilkada jakarta selama sebulan ke belakang ditemukan 647 artikel membahas topik ini.
Dari sekian banyak entitas yang berhasil ditarik oleh Netray, sekelompok entitas tersebut terindeks sebagai nama orang atau tokoh. Berikut adalah 5 entitas nama yang paling banyak disebut oleh media massa terkait Pilgub DKI Jakarta yang terangkum dalam grafik Top People.
1. Ridwan Kamil
Pria yang sudah memulai karir politiknya sejak 2013 disebut dalam 222 artikel. Desas-desus namanya akan diusung untuk berkontestasi memperebutkan kursi Jakarta 1 telah muncul sejak tengah Februari lalu. Isu ini semakin menguat ketika munculnya baliho Ridwan Kamil yang berkata sedang OTW Jakarta. Adapun baliho viral tersebut diunggah akun @txtdaribandung. Warta tersebut dapat diamati Liputan6 dan Era Id pada gambar di bawah ini.
RK sendiri telah mengonfirmasi bahwa dirinya telah diberi mandat dari Partai Golkar untuk maju Pilgub DKI Jakarta bersama Ahmed Zaki meskipun hal tersebut belum merupakan keputusan akhir partai. Sedangkan Partai Golkar sendiri masih melihat elektabilitas RK sekaligus masih menunggu hasil Pileg dan Pilpres. Informasi tersebut seperti yang diterbitkan portal Kompas dan Tirto pada gambar di bawah ini.
Kabar burung juga mengatakan bahwa pria berumur 52 tahun tersebut juga akan diusung Partai Gerindra untuk maju Pilgub DKI. Meskipun begitu Gerindra sudah membantah tidak ada surat rekomendasi yang dilayangkan kepada RK, karena partai berlambang kepala burung garuda ini bahkan belum ada arah pembahasan terkait Pilgub.
2. Ahmad Sahroni
Pria yang merupakan anggota DPR RI sekaligus bendahara umum partai Nasional Demokrat (nasdem) ini muncul dalam 153 artikel selama periode pemantauan. Sahroni sendiri banyak diberitakan terkait adu baliho dengan Ridwan Kamil seolah bersaing untuk maju Pilgub DKI Jakarta. Bedanya ia mengunggah baliho pada instagram pribadinya @ahmadsahroni88 yang bertuliskan “Dari Tanjung Priok untuk Jakarta”. Keduanya pun kemudian saling berkelakar, balas membalas pesan.
Sedang dari Partai Nasdem sendiri sudah berkomunikasi mengenai rencana untuk mengajukan nama Sahroni. Meskipun begitu hal ini masih menjadi usulan internal partai penentuan nama cagub akan dipilih oleh Ketua Umum NasDem, Surya Paloh.
3. Anies Baswedan
Meski telah maju menjadi capres, nama Anies Baswedan masih diisukan untuk kembali maju dalam Pilgub DKI Jakarta. PKS dan Nasdem tampak masih membuka peluang bagi Anies untuk kembali dicalonkan. Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS DKI Jakarta, Khoirudin mengatakan kesempatan tersebut bisa jadi sangat memungkinkan. Namun PKS DKI sejauh ini masih menunggu hasil rekapitulasi dan pengumuman hasil Pemilu 2024 dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Sedangkan dari Nasdem sendiri belum jelas akan mencalonkan nama Anies karena partai ini telah mengantongi tiga nama yakni Ahmad Sahroni, Okky Asokawati, dan Wibi Andrino. Seperti yang dapat diamati pada gambar di bawah ini.
Pihak Anies terpantau justru membantah isu tersebut. Baginya, itu hanyalah pengalihan isu semata dari persoalan pilpres. Ia pun menekankan agar masyarakat tak terjebak dengan isu yang tidak pasti. Beritanya seperti yang diterbitkan portal Pikiran Rakyat.
4. Ahmad Zaki Iskandar
Ketua DPD Partai Golkar DKI Jakarta ini disebut dalam 54 artikel. Pencalonan ini sudah disampaikan langsung oleh Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto. Selain nama Ridwan Kamil, Airlangga secara resmi telah memberikan surat tugas sekaligus mempersiapkan Zaki untuk berpartisipasi dalam Pilgub DKI Jakarta.
Persiapan kedua kader dilakukan partai sebagai apresiasi atas kontribusi mereka dalam meningkatkan perolehan suara Golkar pada Pemilu 2024. Sementara itu, keputusan akhir terkait siapa yang akan maju, tergantung pada hasil survei elektabilitas.
Zaki sendiri sebelumnya telah berpengalaman menjabat sebagai Bupati Tangerang selama dua periode yakni pada tahun 2013-2023. Sebelumnya ia juga telah menduduki kursi DPR RI periode 2009-2014 dapil Banten III yang meliputi wilayah Tangerang Raya.
5. Kaesang Pangarep
Topik pencalonan Ketum Partai Solidaritas Indonesia ini tampak muncul dalam 42 artikel. Meski baru sekadar rumor karena belum ada partai yang secara langsung menyebut namanya. Nama putra Jokwoi ini ditantang Ahmad Sahroni untuk maju Pilgub DKI Jakarta. Kemudian Basuki Tjahja Purnama atau Ahok juga sempat menyinggung namanya meski hanya sedikit.
Dari pihak PSI pun kemudian menegaskan bahwa Kaesang tak akan turut serta memperebutkan kursi Gubernur Jakarta. karena ia masih memiliki tugas untuk membesarkan partai. Selain itu secara umur Kaesang belum memenuhi syarat. Berdasarkan peraturan usia paling rendah untuk maju dalam kontestasi pemilihan kepala daerah adalah 30 tahun. Sedangkan saat ini putra bungsu Jokowi baru menginjak 30 tahun pada Desember mendatang.
Pantauan YouTube Topik Pilgub DKI Jakarta
Selain melalui pemberitaan media online Netray coba memantau pembahasan Pilgub DKI melalui kanal video YouTube. Dengan kata kunci dan periode yang sama ditemukan 777 video Youtube yang telah dilihat oleh warganet sebanyak 1,5 juta kali dan memperoleh kurang lebih 10,7 ribu komentar.
Sepanjang periode pemantauan jika membahas soal Pilgub DKI nama Anies yang santer dibicarakan. Terlihat dari jajaran kata populer kata anies dan baswedan menjadi yang paling banyak disebut. Bahkan lima video terpopuler menempatkan Anies dalam judulnya seperti dapat dilihat pada Gambar 15.
Video terpopuler datang dari kanal tvOneNews berjudul “Adi Prayitno: Jika Anies Ikut Pilgub DKI Jelas Ini Downgrade Kapasitas Politik | Dua Sisi tvOne”. Dalam acara ini tampak memperbincangkan nama-nama yang masuk radar Pilkada 2024 yang didiskusikan oleh pengamat politik beserta kader Partai Nasdem dan Demokrat.
Meski video tersebut membahas Anies, komentar warganet justru banyak yang mendukung RK untuk maju. Sedangkan Anies malah mendapat sentimen negatif dari warganet youtube karena dianggap tidak tahu malu. Namun di sisi lain segelintir warganet justru menginginkan Anies untuk menjadi Gubernur Aceh menata kota serambi mekah itu.
Video populer lainnya datang dari kanal Cokro TV. Dengan judul “SIAPA LAWAN2 POTENSIAL ANIES DI PILGUB DKI 2024? Ini Kata M. Qodari” ini berhasil dilihat warganet sebanyak 75.3 ribu kali dan memperoleh komentar warganet sebanyak. Dalam video ini memprediksi bila Anies kalah dalam kontestasi Pilpres 2024, ia lebih memiliki peluang menjadi calon gubernur DKI kembali ketimbang menjadi menteri Prabowo.
Sebagian besar warganet justru mengecam bila Anies menjadi Gubernur lagi apalagi menjadi menteri pendidikan. Adapula warganet yang menganggap Anies tak peduli mendapat posisi apa yang penting ia memperoleh jabatan hal ini seperti yang dilontarkan @baahsabtoe5224.
Simak analisis terkini dan mendalam lainnya di analysis.netray.id. Untuk melakukan pemantauan terhadap isu yang sedang berkembang sesuai kebutuhan secara real time, Anda dapat berlangganan atau menggunakan percobaan gratis di netray.id.
Editor: Ananditya Paradhi