Situs belanja online JD.ID resmi mengumumkan akan berhenti beroperasi per 31 Maret 2023. Anak perusahaan JD.com ini akan menyetop pesanan per 15 Februari 2023. Hal tersebut secara sah disampaikan pada web resmi mereka sejak 30 Januari 2023. Atas pengumuman ini warganet pun ramai memperbincangkan pemberhentian e-commerce tersebut.
Memantau dengan kata kunci jd.id dan jd && id, Netray Media Monitoring menemukan 1.621 twit dengan total impresi mencapai 107,2 ribu reaksi dalam periode 29-31 Januari 2023. Dari twit tersebut, 668 twit merupakan twit bersentimen negatif dan 332 twit bersentimen positif. Perbincangan terkait kata kunci ini bahkan mampu menjangkau hingga 10,9 juta akun.
Topik ini ramai disoroti warganet pada hari H pengumuman tersebut diluncurkan. Akun yang pertama kali mencuitkan berita tersebut ialah akun @herrysw. Dalam twitnya tersebut Herry SW mengucapkan selamat tinggal pada JD.ID dan sekaligus memberikan kritikan berdasarkan pengalaman yang ia dapat. Twit ini pun mendapat ratusan impresi dari warganet. Setelahnya, topik ini menjadi trending di Twitter dengan capaian 1.149 twit per hari.
Selanjutnya topik ini semakin ramai disoroti warganet setelah akun @txtfrombrand juga membagikan potongan gambar yang berisikan berita perihal tutupnya layanan jual beli online ini. Dari twitnya tersebut txtdaribrand mendapat ribuan impresi, di antaranya 1.258 komentar hingga 13.765 likes dan 3.709 retweet.
Perbincangan warganet didominasi oleh kesan-kesan warganet terutama konsumen JD.ID. Seperti yang terlihat pada jajaran Top Words di bawah ini, terdapat kosakata murah, cepat, bagus, bahkan andalan. Warganet yang pernah menggunakan layanan ini pun merasa sedih atas keputusan penutupan layanan e-commerce ini.
Ongkir Murah dan Barang Ori Jadi Nilai Plus JD.ID
Populer dengan tagline “Dijamin Ori” marketplace dari anak perusahaan China ini mendapat kesan baik dari penggunanya. Bahkan tak sedikit warganet yang menyatakan bahwa JD.ID menjadi andalan mereka dalam memilih layanan jual beli online karena kualitas barang yang ditawarkan merupakan barang asli atau original. Tak heran jika banyak warganet yang menyayangkan kabar penutupan ini.
Tak hanya terkenal dengan kualitas barangnya yang original, e-commerce ini juga dikenal sebagai layanan yang memiliki biaya ongkos kirim atau ongkir yang murah. Demikian halnya dengan kecepatan pengiriman yang juga menjadi nilai tambah dari layanan JD.ID. Beberapa warganet bahkan membandingkan biaya layanan ini dengan kompetitor lainnya.
Selain memberikan impresi positif, sejumlah warganet juga memberikan impresi negatif terkait topik ini. Salah satunya adalah menyangkut kabar penutupan marketplace ini yang terakumulasi dalam deretan Top Complaints. JD.ID yang merupakan perusahaan joint venture dari JD.com dan Provident Capital Partner memiliki jumlah karyawan mencapai ribuan. Hal ini tentu saja berdampak besar jika terjadi penutupan.
Tak hanya mengeluhkan perihal PHK yang terjadi di dalam perusahaan, warganet juga merasa kecewa atas keputusan tersebut. Bahkan warganet juga memberikan pengalamannya perihal proses perekrutan di perusahaan ini yang pada akhirnya membuat ia merasa kecewa dan kesal.
Pada topik ini, akun yang paling banyak mendapat impresi dari twit yang berkaitan dengan kata kunci ialah akun @txtfrombrand dengan total impresi mencapai 18 ribu lebih reaksi. Lalu, yang kedua ialah akun @MafiaWasit dengan total impresi mencapai 994 reaksi. Twit terpopuler dari akun @MafiaWasit ialah twit yang berisikan ucapan belasungkawa atas penutupan tersebut. Selain itu, ia menambahkan opininya soal kondisi e-commerce yang sedang tidak baik.
Pengumuman penutupan e-commerce raksasa ini disayangkan oleh warganet terutama mereka yang pernah menjadi konsumen. Biaya layanan hingga kualitas dari JD.ID dinilai lebih baik dibandingkan dengan pesaingnya. Namun, keputusan penutupan e-commerce ini telah disahkan dan secara resmi akan berhenti pada 31 Maret 2023.
Simak analisis terkini dan mendalam lainnya di analysis.netray.id. Untuk melakukan pemantauan terhadap isu yang sedang berkembang sesuai kebutuhan secara real time dapat berlangganan atau menggunakan percobaan gratis di netray.id.
Editor: Winda Trilatifah