HomeNetrayTips dan Trik Memperkaya Penelitian Ilmiah dengan Media Monitoring yang Tepat

Tips dan Trik Memperkaya Penelitian Ilmiah dengan Media Monitoring yang Tepat

Published on

Media monitoring seringkali digunakan oleh perusahaan, pemerintah, maupun organisasi non-profit. Namun media monitoring juga dapat difungsikan sebagai tools riset akademik atau penelitian ilmiah. Pasalnya metode media monitoring menawarkan solusi yang memungkinkan peneliti untuk mengidentifikasi tren, mengukur sentimen publik, dan mengungkap narasi yang dominan dalam berbagai isu. Lalu dari sekian banyak tools yang ditawarkan, media monitoring seperti apa yang paling cocok untuk riset akademik? Berikut adalah beberapa karakteristik tools yang perlu diperhatikan ketika merancang penelitian ilmiah dengan media monitoring.

Gambar 1. Penelitian ilmiah dengan media monitoring

Karakteristik Media Monitoring yang Tepat untuk Penelitian Ilmiah

  1. Cakupan Luas dan Relevan

Sistem media monitoring harus mencakup berbagai sumber media, seperti media cetak, online, televisi, radio, dan media sosial. Sistem juga harus mampu menjangkau media dari berbagai wilayah geografis yang relevan dengan topik riset. Jika riset Anda melibatkan data lintas bahasa, pastikan alat tersebut dapat memantau berbagai bahasa.

  1. Fitur Analisis yang Mendalam

Media monitoring harus memiliki kemampuan untuk mengukur sentimen positif, negatif, atau netral (analisis sentimen) sebab hal ini menjadi sangat penting untuk memahami persepsi publik. Selain itu, alat yang baik harus dapat mengidentifikasi topik utama yang dibahas dan mengelompokkan data berdasarkan topik. Kemudian, untuk memahami hubungan antara berbagai aktor atau konsep, diperlukan analisis jaringan atau bisa disebut SNA (social network analysis). Tak kalah penting, penelitian ilmiah dengan media monitoring membutuhkan fitur visualisasi yang akan membantu untuk menyajikan hasil analisis dengan lebih menarik dan mudah dipahami.

  1. Akurasi dan Kualitas Data

Tools yang tersedia harus menggunakan algoritma yang canggih untuk memastikan akurasi data yang dikumpulkan. Ditambah lagi, data yang muncul harus selalu up-to-date agar pengguna dapat memantau perkembangan isu secara real-time. Lansekap media digital kerap berubah-ubah sehingga perlu dukungan 24/7 dari pengembang untuk selalu memperbarui engine media monitoring mereka.

  1. Aksesibilitas dan Kemudahan Penggunaan

Media monitoring juga harus memiliki tools dengan antarmuka (interface) yang mudah digunakan. Semisal terdapat kemampuan untuk mengekspor data dalam berbagai format (CSV, JSON, XML) untuk analisis lebih lanjut perlu dipertimbangkan. Selain itu penelitian ilmiah dengan media monitoring akan dimudahkan dengan fitur yang mampu melakukan pencarian spesifik dengan berbagai filter (tanggal, sumber, kata kunci, dll.). 

  1. Kustomisasi yang Tinggi

Tersedianya alat yang dapat mengatur kata kunci dan frasa yang spesifik sehingga memudahkan penelitian. Adanya fitur filter untuk menyaring data berdasarkan waktu, lokasi, sumber, dan kriteria lainnya. Jika ingin mengintegrasikan data media monitoring dengan alat analisis lainnya, tersedianya API (Application Programming Interface) akan jadi sangat berguna.

Pilihan Tools Penelitian Ilmiah dengan Media Monitoring

Tak perlu khawatir melakukan penelitian ilmiah dengan media monitoring, karena kini sudah banyak tersedia tools yang begitu lengkap guna mendukung kelancaran penelitian Anda. Berikut beberapa contoh media monitoring yang cocok untuk riset: 

  • Netray: Platform lokal Indonesia yang menawarkan fitur analisis yang komprehensif dan fokus pada media sosial.
  • Brandwatch: Salah satu alat terpopuler di dunia, dengan fitur yang sangat lengkap dan fleksibel.
  • Mention: Alat yang mudah digunakan dan cocok untuk proyek riset berskala kecil hingga menengah.
  • Google Alerts: Meskipun lebih sederhana, Google Alerts dapat digunakan untuk memantau berita dan topik tertentu secara gratis.
penelitian ilmiah dengan media monitoring
Gambar 2. Tools Netray Media Monitoring

Penelitian ilmiah dengan media monitoring juga perlu disesuaikan dengan kebutuhan sebelum Anda menjatuhkan pilihan. Berikut beberapa tips untuk memilih media monitoring agar tujuan penelitian Anda terpenuhi: 

  1. Tentukan tujuan penelitian: Apa yang ingin Anda ketahui dari data media monitoring?
  2. Buat daftar fitur yang dibutuhkan: Identifikasi fitur-fitur yang paling penting bagi Anda.
  3. Bandingkan beberapa alat: Cobalah versi demo dari beberapa alat untuk melihat mana yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda.
  4. Pertimbangkan anggaran: Harga alat media monitoring sangat bervariasi, jadi pilihlah yang sesuai dengan anggaran Anda.

Dalam upaya memperkaya data riset, pemanfaatan media monitoring menawarkan berbagai kemungkinan. Melalui pemilihan kata kunci yang relevan, peneliti dapat menyaring informasi sesuai dengan  topik penelitian. Selain itu, peneliti dapat juga mengakses volume data yang besar, mengidentifikasi tren yang muncul, dan memperoleh pemahaman yang lebih mendalam. Dengan demikian, penelitian ilmiah dengan media monitoring hanya menghadirkan data kuantitatif yang melimpah, tetapi juga semakin kaya dengan kemungkinan analisis kualitatif yang mendalam.

Editor: Ananditya Paradhi

More like this

Cara Mengoptimalkan Model AI Generatif untuk ROI Maksimal

Dalam dunia bisnis modern, adopsi teknologi kecerdasan buatan (AI) telah menjadi salah satu langkah...

Urgensi Implementasi AI Impact Index dalam Mengukur Kemajuan Ekonomi

Indeks ini membantu menilai sejauh mana teknologi AI telah mempengaruhi produktivitas, efisiensi, dan pertumbuhan ekonomi di berbagai macam sektor. AI Impact Index dapat memberikan pandangan komprehensif mengenai dampak positif, negatif, maupun netral dari penerapan AI dalam sektor-sektor seperti manufaktur, kesehatan, keuangan, transportasi, hingga pendidikan.

Chatbot Berbasis AI untuk Layanan Kesehatan Primer: Manfaat dan Tantangan

Layanan kesehatan primer merupakan pondasi penting dalam sistem kesehatan masyarakat. Layanan seperti puskesmas posyandu,...
%d bloggers like this: